Pola Penguatan IHSG Pekan Ini Diyakini Berlanjut Hingga Akhir Tahun

IVOOX.id, Jakarta - Analis Senior PT KGI Sekuritas Indonesia, Yuganur Wijanarko, menegaskan pola penguatan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) sejak pertengahan bulan ini diperkirakan berlanjut hingga akhir 2018, lantaran tren sideways laju indeks cenderung berada dalam jalur uptrend jangka panjang.

"Kami melihat perkembangan pola pergerakan IHSG masih terlihat sideways pada grafik mingguan, namun pada grafik bulanan berada dalam jalur long term uptrend," kata Yuganur di Jakarta, Minggu (11/11).

Pola penguatan jangka panjang tersebut sudah terbentuk sejak 2010, sehingga saat ini memiliki potensi upside hingga level psikologis di kisaran 6.000-6.100 sampai akhir 2018.

"Secara teknikal, koreksi dan konsolidasi akibat tekanan bursa regional dan rupiah dianggap wajar, namun tidak akan mengubah pola IHSG menjadi downtrend panjang ke kisaran 5.200-5.000," papar Yuganur.

Yuganur menyarankan pelaku pasar mengambil posisi beli pada saham berkapitalisasi besar dan lapis kedua pilihan dengan mempertahankan posisi berinvestasi untuk jangka menengah dan panjang sampai akhir 2018.

"Fundamental masih kuat jika dilihat dari kacamata tren kenaikan IHSG yang masih bisa berlajut setidaknya hingga kisaran 5.900-6.000," ujar Yuganur.

Berikut rekomendasi saham Yuganur:

1. PT Astra International Tbk (ASII), dengan target profit taking di level Rp7.550.

2. PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), dengan target profit taking di level Rp4.000.

3. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), dengan target profit taking di level Rp2.500.

4. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dengan target profit taking di level Rp3.200.