Pochettino Tuntut Konsistensi Spurs

IVOOX.id. London - Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino mengatakan para pemainnya harus konsisten jika mereka ingin memenangkan gelar Liga Inggris. Hal itu diungkap Pochettino setelah Spurs mengalahkan Cardiff City, Rabu (2/1) dini hari WIB.
Gol Harry Kane, Christian Eriksen ,dan pemain asal Korea Selatan Son Heung-min dalam setengah jam pembuka laga, membuat Spurs mengalahkan tim asal Wales 3-0. Mereka melompati Manchester City ke tempat kedua dan enam poin di belakang pemimpin klasemen Liverpool.
Pochettino mengatakan dirinya fokus pada apa yang bisa dilakukan timnya untuk merebut gelar liga pertama bagi klub asal London itu sejak 1961. “Saya tidak ingin melihat klasemen. Tentu saja kami berada dalam posisi yang baik,” ujarnya kepada Sky Sports. “Kami harus konsisten sepanjang musim,” sambungnya.
Pochettino, yang tetap menjadi favorit untuk menjadi pelatih tetap di Manchester United, mengatakan kinerja timnya secara keseluruhan membuatnya senang. “Saya sangat senang, satu hal yang perlu saya katakan adalah kami menderita tanpa istirahat di antara pertandingan yang satu ke pertandingan lain, karena itulah para pemain sangat luar biasa,” ujar pelatih asal Argentina berusia 46 tahun itu. “Mereka layak mendapatkan pujian. Itu adalah waktu yang sangat sulit bagi kami,” sambungnya.
Pochettino, yang memiliki reputasi dalam mengembagkan kemampuan pemain muda, namun belum pernah merebut trofi apapun dalam karier kepelatihannya, mengatakan dia akan dapat mengisi kesenjangan besar yang akan ditinggalkan oleh Son. Bintang asal Korsel itu akan membela negaranya di Piala Asia.
“Itulah sepak bola, kami tahu itu akan terjadi,” ujar Pochettino. “Dia akan pergi dengan tim nasionalnya tetapi kami memiliki pemain lain. Sepak bola adalah tentang skuat dan pasti kami akan menemukan solusinya,” sambungnya.
Eriksen mengatakan kemenangan telah mengurangi tekanan pada Spurs dalam hal perburuan gelar. “Kami menekan semua orang dan menekan diri kami sendiri. Ini akan kembali terjadi untuk pertandingan berikutnya,” ujar pemain asal Denmark itu kepada Sky Sports. “Rasanya seperti kami tertinggal 18 poin tetapi kami tidak terlalu jauh,” sambungnya. (luthfi ardi)

0 comments