PLTU Cilacap Ekspansi 2 Ditargetkan Rampung September 2019

IVOOX.id, Cilacap – Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Cilacap Ekspansi 2 kapasitas 1×1.000 MW dipercepat, dari semula targetnya Agustus 2020 menjadi September 2019. Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo saat meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Uap Ekspansi 1×660 MW yang terletak di Desa Karangkandri, Slarang dan Manganti, Cilacap, Jawa Tengah.
“Ada 1.000 MW akan diselesaikan akhir tahun ini. Harusnya 2020, tapi mungkin akhir tahun ini yang 1.000 MW juga bisa kita selesaikan,” kata Jokowi dalam sambutannya, Senin (25/2).
Untuk diketahui, PLTU Cilacap Ekspansi 2 dikembangkan oleh PLN dan PT S2P. Saat ini, pembangkit tersebut tengah dalam tahap uji coba mesin. Dengan biaya investasi hingga US$1,4 miliar dan dampak dari percepatan commercial operation date (COD) memberikan potensi penghematan biaya operasi PLN sebesar kurang lebih Rp1 triliun.
Adapun penyerapan tenaga kerja di PLTU Cilacap Ekspansi 2 itu mencapai 4.200 orang. PLTU tersebut juga diperkirakan akan menyuplai listrik bagi pelangggan baru sebanyak kurang lebih 1.050.000 pelanggan rumah tangga 900 VA.
Secara keseluruhan, total investasi proyek kelistrikan PLTU di Cilacap meliputi: Adipala 660 MW (sudah beroperasi), Cilacap 1 dan 2 kapasitas 2x300MW (zudah beroperasi), Cilacap Ekspansi 1 kapasitas 1×660 MW (sudah beroperasi) dan Cilacap Ekspansi 2 kapasitas 1×1000 MW (masa uji coba).
Tenaga kerja yang diserap untuk mengoperasikan lima PLTU dengan total kapasitas 2.920 MW yang ada di Cilacap tersebut adalah sekitar 6.000 orang.(Adhi teguh)

0 comments