Pertumbuhan Ekonomi RI Tahun 2025 Ditarget Sebesar 5,2% | IVoox Indonesia

June 8, 2025

Pertumbuhan Ekonomi RI Tahun 2025 Ditarget Sebesar 5,2%

antarafoto-jumlah-kelas-menengah-indonesia-turun-30082024-fzn-9
Seorang pengemudi ojek online melintas di Jalan Blora, Jakarta, Jumat (30/8/2024). Badan Pusat Statistik mencatat jumlah masyarakat kelas menengah di Indonesia pada 2024 sebanyak 47,85 juta jiwa atau turun dari tahun 2023 yakni sebanyak 48,27 juta jiwa yang setara 17,13 persen dari total penduduk Indonesia. ANTARA FOTO/Fauzan

IVOOX.id – Komisi XI DPR RI bersama pemerintah menyepakati target pertumbuhan ekonomi tahun 2025 sebesar 5,2%. Hal itu disimpulkan dalam Rapat Kerja di kompleks Parlemen Senayan pada Rabu (28/8/2024) lalu. 

Sementara target inflasi diperkirakan sebesar 2,5%. Angka ini tercatat sama dengan besaran asumsi dasar pada RAPBN 2025.

Kemudian nilai tukar rupiah disepakati sebesar Rp16.000/USD dan suku bunga SBN 10 tahun sebesar 7,0%. Angka tersebut sedikit berbeda dengan asumsi dasar RAPBN 2025 yang menargetkan nilai tukar rupiah pada kisaran Rp16.100/USD dan suku bunga SBN 10 tahun 7,1%.

Komisi XI juga sepakat bahwa sasaran pembangunan masih sama dengan RAPBN 2025. Yaitu, tingkat pengangguran terbuka sebesar 4,5-5,0%, tingkat kemiskinan 7,0-8,0%, tingkat kemiskinan ekstrem 0%, Gini Rasio 0,379-0,382, dan Indeks Modal Manusia 0,56.

"Sementara, Indikator Pembangunan berupa Nilai Tukar Petani ditargetkan sebesar 115-120 serta Nilai Tukar Nelayan sebesar 105-108. Kedua indikator ini juga tidak mengalami perubahan dari RAPBN 2025," dalam siaran pers dikutip pada Jumat (30/8/2024).

Meski demikian, dalam kesimpulan rapat sejumlah fraksi di Komisi XI memberikan beberapa catatan. Fraksi PDI-Perjuangan mengusulkan nilai tukar rupiah sebesar Rp15.900/USD dan suku bunga SBN 10 tahun sebesar 6,9%. Di sisi lain, Fraksi PKB mengusulkan Nilai Tukar Petani berada pada kisaran 120-125.

0 comments

    Leave a Reply