Pertamina Yakin Blok Mahakam Capai Target

IVOOX.id, Jakarta - Produksi Blok Mahakam pada semester I belum mencapai target APBN 2018. Hitungan SKK Migas, lifting minyak Blok Mahakam hanya 46.376 barrel of oil per day (bopd).

Target lifting minyak di APBN 2018 sebesar 48.271 bopd. Sementara lifting gas per 31 Juni 2018 hanya mencapai 916 juta kaki kubik per hari (mmscfd) atau 83,3 persen dari target 1.100 mmscfd.

Direktur Hulu Pertamina Syamsu Alam megamini, bila lifting Blok Mahakam belum mencapai target. Hal itu karena ada permasalahan dalam pengeboran.

"Lapangan Mahakam litanya gak bisa sepotong-potong juga. Ini kan fasenya decline terus. Ini kami buat program untuk mengurangi decline itu," kata Syamsu di Jakarta, Kamis (12/8/2018).

Dia menjelaskan, permasalah pada saat pengeboran harus mematikan beberapa sumur. Hal ini, lanjut dia, yang membuat lifting tak mencapai target. "Kemarin pas kami melakukan pengeboran, beberapa sumur harus dimatikan. Karena sumurnya nyambung dan ada masalah safety (keamanan)," ujat Syamsu.

Syamsu mengatakan, sekarang ini pihaknya tengah tengah mencari formula agar pengeboran itu tidak harus mematikan beberapa sumur. Dengan begitu, maka pengeboran tidak akan mengganggu produksi.

Masalah lain, kata dia, adalah Blok Mahakam yang sudah tua. Untuk itu, pasti ada penurunan produksi secara alami. "Nah, ini kami lagi juga sambil evaluasi," kata dia.

Meski tak mencapai target APBN, namum produksi Blok Mahakam lebih tinggi daripada target yang ditetapkan operator sebelumnya yaitu Total EP Indonesie. "Pogram kami itu lebih tinggi daripada program eksisting kemarin," kata dia.

Pertamina, kata dia, akan terus berusaha meningkatkan produksi Blok Mahakam hingga mencapai target APBN pada semester II atau sampai akhir tahun 2018. "Kami usahakan, kami masih ada waktu," ujarnya.