Persewar Resmi Diperkuat 32 Pemain Untuk Kompetisi Liga 2 Indonesia

IVOOX.id, Jayapura - Manajemen Persewar Waropen resmi mengontrak 32 pemain untuk mengarungi kompetisi Liga 2 Indonesia musim 2022-2023.

Ketua Umum Persewar Waropen Yermias Bisai dalam siaran pers yang diterima Antara di Jayapura, Rabu, mengatakan selain 32 pemain pihaknya juga telah mengontrak tim pelatih.

Dia mengungkapkan skuad berjuluk Mutiara Bakau tersebut musim ini dihiasi wajah baru dan mayoritas pemain muda putra asli Papua.

Dia mengatakan pihaknya berpesan agar seluruh pemain mampu bekerja secara profesional namun tetap menjaga kebersamaan dan kekompakan sebagai satu tim.

"Bekerja secara maksimal dan harus mengetahui tugas-tugas pokok sebagai pemain, pelatih, maupun pengurus dan ofisial," katanya.

Dia menjelaskan akan ada penilaian kinerja sehingga diharapkan semua pemain dan tim pelatih lebih profesional serta kerja keras yang nyata guna memberikan eksistensi bagi klub Persewar.

"Hak dan kewajiban bagi kami semua harus jadi pedoman dalam bekerja dan setiap individu harus paham porsi kerja pada posisinya masing-masing," ujarnya.

Penandatanganan kontrak pemain dan tim pelatih telah berlangsung pada Selasa 23 Agustus 2022 di Jayapura.

Berikut daftar nama tim pelatih Persewar: pelatih kepala Eduard Ivakdalam didampingi tiga orang Asisten yakni asisten fisik A Agam Haris Pambudi, asisten pelatih Gerald Pangkali, Asisten pelatih dua Bahtiar Sitinjak dan pelatih kiper Daniel Saroge.

Sementara pemain Persewar Waropen pada kompetisi Liga 2 Indonesia musim 2022-2023 penjaga gawang Barep Wahyu, Jhon Pigai, Adzib Alhakim dan Lerry Monim.

Kemudian Ferdinan Ayomi, Ari Wakum, Yulyan Tjoe, Fiktor Pae, Fardiansyah, Inyoman Ansanal, Imanuel Rumbiak, Harry Obaja Wosiri, Makarius Suruan, Yudistira Mambrasar, Rian Flegon Ayomi, Firman, Syahbas, Elvis Harewan, Anselmus Kaibu, Hermando Walilo, Metusalem Karubaba, Jhonny Yunus Tagi, Ricardo Youwe, Prisca Womsiwor, Tonny Rumatrai, Fransiskus Goo, Rivaldo Wally, Salvador Ayomi, Rafiko Nawipa, Mamadou Hady Barry, Jefron Sitawa, Arody Uopdana dan Samuel Gideon Balinsa.