Perdagangan Perdana, Harga HRTA Langsung Menguat 50% di BEI

IVOOX.id, Jakarta – Harga saham PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) langsung melejit 50% ke level Rp450 per unit pada perdagangan perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (21/06/2017) pagi ini dibandingkan dengan harga yang ditetapkan pada Penawaran Umum Perdana Saham (PUPS) sebesar Rp300 per unit.

Saham produsen dan penyedia perhiasan emas ini ditransaksikan 111 kali dengan volume perdagangan sebanyak 26.313 lot serta total nilai transaksi sebesar Rp1,18 miliar.

“Total saham yang ditawarkan kepada publik mencapai 1,105 miliar unit atau mencapai sekitar 24% dari jumlah modal disetor setelah PUPS. Dengan demikian, perseroan melalui PUPS ini memperoleh tambahan modal sebesar Rp331,57 miliar,” ujar Sandra Sunanto, Direktur Utama HRTA, dalam kata sambutan pada perdagangan perdana dan pencatatan saham di gedung BEI, Rabu (21/06/2017).

Sandra mengungkapkan, sekitar 50% dari modal tambahan tersebut akan digunakan untuk refinancing sebagian dari pinjaman modal kerja. Lalu separuh lagi akan digunakan untuk modal kerja dengan rincian 42% untuk pembelian bahan baku, 6% untuk peremajaan dan pembelian mesin peralatan dan 2% untuk aplikasi sistem e-commerce.

Manajemen HRTA telah menunjuk PT Mandiri Sekuritas, PT MNC Sekuritas dan PT RHB Sekuritas Indonesia sebagai penjamin emisi pada PUPS tersebut.

Pada 2016, HRTA memiliki aset Rp1,07 triliun, tumbuh 16,7% dibandingkan posisi di periode yang sama pada 2015 sebesar Rp917,68 miliar. Sementara itu, pertumbuhan aset perseroan pada 2015 mencapai 32% dibandingkan pada 2014.

Adapun ekuitas HRTA pada 2016 tercatat senilai Rp569,3 miliar tumbuh 45,12% dari dibandingkan pada tahun sebelumnya sebesar Rp392,28 miliar. Sementara itu, liabilitasnya pada 2016 mencapai Rp501,8 miliar atau mengalami penurunan 4,48% dibandingkan pada 2015.[abr]