Penyebab Banjir Bengkulu: Meluapnya Air Danau Dendam Tak Sudah

IVOOX.id, Bengkulu -- Agus, warga di wilayah Danau Dendam Tak Sudah, mengungkapkan biasanya air di danau jarang meluap meski Kota Bengkulu sedang dilanda bencana banjir. Namun, debit air kiriman yang tinggi dari Bengkulu Tengah dan Air Sebakul membuat danau meluap. Sehingga, wilayah Bengkulu mengalami bencana banjir parah.

"Air mulai maghrib kemarin, tapi kalau yang ke jalan sekitar jam 23.00 WIB tadi malam," kata Agus di Kota Bengkulu, Minggu (28/4).

Air yang masuk ke jalan raya membuat jalan poros Kota Bengkulu itu tergenang dan licin. Akibat luapan air danau ke jalan raya, banyak pengendara memutar balik dan menghindari jalur tersebut. Agus mengatakan bila luapan air terus meninggi bukan tidak mungkin jalan akan jebol. Ia pun meminta Dinas Perhubungan untuk melarang truk besar dan bus melewati jalan Danau Dendam.

"Kami yang tinggal di pinggir Danau Dendam meminta jalan ini ditutup sementara agar tidak jebol," pintanya.

Warga lainnya, Zhuan, mengatakan tanggul danau itu pernah jebol pada 1989 akibat banjir besar yang melanda wilayah Bengkulu.

"Kondisinya cukup riskan karena saat ini saja aspal jalan mulai terangkat," imbuhnya.

Danau Dendam Tak Sudah merupakan danau buatan yang dibangun oleh kolonial Belanda guna mengairi sawah yang berada di Kelurahan Semarang.