Penurunan Yield Obligasi Pemerintah Pacu Menguat 0,88%

IVOOX.id, Jakarta - Indeks harga saham gabugan (IHSG) sehari menjelang libur Idul Adha, Selasa (21/8), ditutup menguat 0,88% atau 52,11 poin ke level 5.944,30, titik ini adalah titik tertinggi pergerakan IHSG hari ini, setelah dibuka dengan kenaikan moderat 0,12% atau 7,11 poin ke level 5.899,30 pada pagi hari tadi.
Penguatan ini melanjutkan penguatan pada penutupan Senin kemarin, di mana indeks acuan BEI naik 1,86%, berusaha menghapus kerugian pada pekan sebelumnya yang terus tertekan dan makin jauh dari level 6.000.
Nilai transaksi yang terjadi mencapai Rp7,39 triliun dengan volume trading sebanyak 78,74 juta lot saham. Pemodal asing tercatat aksi jual bersih (net sell) senilai Rp84,29 miliar.
Sektor industri dasar dan konsumer menjadi penopang utama laju IHSG dengan penguatan masing-masing 2,54 persen dan 2,4 persen.
Di sepanjang perdagangan hari ini indeks harga saham gabungan kembali bergerak menguat dipicu oleh meredanya kekhawatiran perang dagang dan pernyataan Donald Trump yang akan terus memberikan kritik kepada bank sentral Amerika jika suku bunga tetap dinaikkan.
Sementara dari domestik, berlanjutnya penurunan yield obligasi pemerintah tenor 10 tahun yang saat ini berada di level 7,8 persen menambah katalis positif di pasar.

0 comments