Pendapatan Negara Semester I 2024 Turun 6,2 Persen

IVOOX.id – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pendapatan negara selama Semester I 2024 tercatat sebesar Rp 1.320,7 triliun. Jumlah tersebut mengalami penurunan sebesar 6,2% (yoy) jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2023.
"Total pendapatan negara mencapai Rp 1.320,7 triliun atau terkontraksi 6,2 persen dibandingkan tahun lalu yang mencapai Rp 1.407,9 triliun,” kata Sri Mulyani dalam Rapat Kerja dengan Badan Anggaran (Banggar) DPR RI yang tayang di kanal YouTube, Senin (8/7/2024).
Sri Mulyani merinci pendapatan negara pada Semester I 2024 tersebut meliputi penerimaan perpajakan yang tercatat sebesar Rp 1.028 triliun. Jumlah tersebut turun 7% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Kemudian PNBP mencapai Rp 2.88,4 triliun atau turun 4,5% (yoy). Lalu penerimaan PPN DN (dalam negeri) juga turun 11% (yoy).
Sri Mulyani mengatakan, penurunan pendapatan negara dari perpajakan disebabkan oleh turunnya harga komoditas, khususnya batu bara dan CPO, yang mempengaruhi kondisi profitabilitas sektor korporasi sehingga berdampak pada penerimaan PPh Badan yang terkontraksi 35,5% (yoy).
Sementara penurunan PNBP disebabkan oleh turunnya penerimaan SDA akibat turunnya harga komoditas dan kurang optimalnya lifting migas. Kendati begitu penerimaan dari Kekayaan Negara yang dipisahkan tumbuh positif 41,8% dengan membaiknya kinerja BUMN.
“Jadi seluruh komponen penerimaan perpajakan dan PNBP semuanya mengalami kontraksi," ujar Sri Mulyani.

0 comments