May 2, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Pemecatan JP Morgan Chase Bank Bakal Berdampak Panjang ke Indonesia

iVooxid, Jakarta - Drama pemecatan JP Morgan Chase Bank oleh pemerintah Indonesia tampaknya akan berbuntut panjang. Hal itu dikarenakan beberapa kalangan menilai keputusan yang diambil oleh pemerintah terlalu berlebihan atau over reacted, sehingga justru menimbulkan banyak pertanyaan bagi investor.

Ekonom The Institute for Development of Economics and Finances (INDEF) Bhima Yudhistira Adhinegara mengatakan sebelum pemerintah mengeluarkan keputusan tersebut banyak investor yang belum mengetahui hasil risetnya.

"Sekarang hal tersebut malah menjadi bumerang. Pasalnya pertanyaan yang seharusnya tidak muncul, mulai dari landasan pemerintah memutus kerjasama, lalu kebenaran hasil riset JP Morgan mulai kelihatan di permukaan. Keputusan yang diambil terlalu berlebihan," jelas Bhima di Jakarta, Kamis (5/1/2017).

Bhima menerangkan, turunnya level rekomendasi investasi yang dikeluarkan oleh JP Morgan merupakan hal yang lumrah. Mengingat rentetan indikator yang terjadi dunia memang memberikan sinyal seperti itu. Sinyal awal yang terlihat adalah terpilihnya Donald Trump sebagai presiden Amerika Serikat.

Trump sejak masa kampanyenya terkenal dengan kebijakan proteksi ekonomi. Nah hal tersebut dikhawatirkan akan membuat tingkat resiko investasi di negara berkembang, termasuk Indonesia akan meningkat. Alhasil JP Morgan menurunkan level rekomendasi investasi dari sebelumnya "overweight" menjadi "underweight".

"Isi hasil risetnya hanya berjumlah 8 lembar, dan belum banyak yang mengetahui hasil riset tersebut sebelum pemerintah mengeluarkan surat pemutusan kerjasama dengan JP Morgan," pungkas Bhima.[ava]

0 comments

    Leave a Reply