Tembus 1 Juta Pelanggan, Direksi PT Transjakarta Gundul Berjamaah

IVOOX.id, Jakarta - Tantangan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunduli rambut jika penumpang transjakarta capai satu juga benar-benar dilaksanakan seluruh Direksi dan jajaran Manajemen PT Transportasi Jakarta, Rabu (5/2)

"Iya pak Gubernur menantang Direksi dan manajemen Transjakarta saat itu untuk botak jika pelanggan Transjakarta kami tembus 1 juta. Alhamdulillah hari ini kami laksanakan," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama (Dirut) PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) Yoga Adiwinarto dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (6/2).

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, per tanggal, 4 Februari 2020, Transjakarta tercatat telah melayani sebanyak 1.006.579 perhari, bahkan melewati target yang diharapkan.

Kebahagiaan ini kemudian dirayakan oleh jajaran direksi, manajemen dan karyawan Transjakarta yang telah bekerja keras untuk memberikan pelayanan maksimal.

Dalam kesempatan yang sama, Yoga juga melakukan sambungan telpon melalui video call dengan mantan Direktur Utama (Dirut) PT Transportasi Jakarta Agung Wicaksono. Hal ini sebagai bentuk ucapan terimakasih atas dedikasi Agung selama memimpin di Transjakarta yang membawa peningkatan yang signifikan terhadap kenaikan angka pelanggan.

"Terimakasih pak Agung. Semua berkat kerja keras bapak, hadiah ini kami persembahkan untuk bapak," kata Yoga saat berbicara dengan Agung di Telpon dan disaksikan seluruh direksi, jajaran manajemen dan karyawan Transjakarta "Terima kasih. Sukses buat semuanya, Transjakarta BISA," balas Agung, seperti dikutip Antara

Seusai menggunduli rambut, seluruh direksi dan jajaran manajemen PT Transjakarta membuat video tik tok bersama, sebagai tanda Transjakarta bisa hadir mengikuti perkembangan jaman, mengingat pelanggan Transjakarta hadir dari berbagai kalangan

"Pelanggan kami hadir dari berbagai kalangan. Sekarang yang lagi tren dikalangan milenial adalah tik tok. Tentu saja untuk membagi kebahagiaan, kami mencoba hal tersebut. Bisa langsung di cek di akun tik tok milik PT Transportasi Jakarta," ucap dia.