Pekan Ini Bakal Jadi Panggungnya Rodgers dan Hodgson

IVOOX.id, London – Juergen Klopp terus mendapatkan pujian setiap pekan karena penampilan menakjubkan Liverpool di Liga Inggris musim ini. Tapi ada dua mantan pelatih “The Reds”, Brendan Rodgers dan Roy Hodgson yang sibuk memoles reputasi mereka.

Di bawah asuhan Rodgers, Leicester City menjadi pesaing serius untuk posisi empat besar. “The Foxes” telah mengambil 20 poin dari 10 pertandingan pertama musim ini. Performa Leicester mencapai puncak dengan kemenangan 9-0 saat bertandang ke Southampton pekan lalu. Hasil itu menyamai skor rekor kemenangan Liga Inggris.

Leicester yang berada di tempat ketiga akan bertandang ke Crystal Palace asuhan Hodgson yang berada di urutan keenam pada Minggu (3/11). Itu akan menjadi bentrokan antara dua klub yang tampaknya mampu memanfaatkan menurunnya performa klub-klub besar Liga Inggris.

Pemimpin klasemen Liverpool akan melanjutkan upaya merebut gelar saat melawat ke Aston Villa pada hari Sabtu. Sementara juara bertahan Manchester City, terpaut enam poin, menghadapi Southampton di kandang setelah mengalahkan mereka di Piala Liga pada hari Selasa.

Chelsea yang berada di posisi keempat mencari kemenangan kelima berturut-turut di Liga Inggris saat bertemu klub papan bawah Watford. Pada laga lain hari Minggu, dua tim yang semula diperkirakan akan berada di posisi empat besar tetapi tertinggal jauh, Everton dan Tottenham Hotspur, bertemu di Goodison Park.

Ada bukti lagi bahwa Leicester City harus dianggap serius musim ini, selain kemenangan besar atas Southampton.

Pada periode ini, mereka satu poin lebih baik dibanding saat sukses merebut gelar di musim 2015-2016. Leicester juga telah mencetak lebih banyak gol daripada Liverpool dan berbagi dalam hal catatan pertahanan terbaik di Liga Inggris.

Jamie Vardy, seperti yang dia lakukan pada musim 2015-2016, meneror pertahanan dan memimpin daftar pencetak gol dengan Sembilan gol. Torehnnya satu gol lebih banyak dari pemain City Sergio Aguero dan Tammy Abraham dari Chelsea.

Dalam hal kedalaman skuad di lini serang, Leicester tampaknya siap untuk jangka panjang. Pemain-pemain seperti Demarai Gray dan Kelechi Iheanacho diberikan posisi starter yang jarang mereka dapatkan dalam kemenangan Piala Liga pertengahan pekan atas Burton Albion. Kemenangan itu menempatkan “The Fox” di perempat final.

“Ada banyak keyakinan saat ini. Kepercayaan diri sangat tinggi,” ujar asisten pelatih Chris Davies, Selasa.

Palace juga tampil mengesankan dan bangkit dari defisit dua gol untuk bermain imbang 2-2 kontra Arsenal akhir pekan lalu.

Meski demikian Hodgson, seperti biasa, menjaga suasana di tim asuhannya. “Saya pikir kami harus sangat berhati-hati untuk menjadi terlalu bersemangat ketika menemukan diri kami sedikit lebih tinggi di klasemen, atau terlalu tertekan ketika menemukan diri sedikit lebih rendah,” ujar Hodgson pekan lalu.

Sementara itu Manchester United (MU) akan berharap untuk melanjutkan kenaikan hasil dan performa mereka saat mengunjungi Bournemouth pada hari Sabtu.

MU harus mempertahankan momentum yang telah mereka dapatkan untuk membungkam kritik terhadap pelatih Ole Gunnar Solskjaer. Hal itu diungkap mantan striker MU Dimitar Berbatov.

Pemain asal Bulgaria itu mengatakan dia terkesan dengan kemenangan MU 2-1 atas Chelsea di Piala Liga. Itu adalah kemenangan tandang ketiga berturut-turut MU setelah hasil imbang kontra Liverpool. Sebelumnya mereka belum pernah menang sejak Maret. Kemenangan atas Bournemouth akan mengangkat MU ke tempat kelima.

“Momentum sangat penting dalam sepakbola,” ujar Berbatov. “Itu bisa membuat tim melewati garis untuk merebut kemenangan tipis bahkan jika mereka tidak tampil sebaik mungkin,” sambungnya.