Pasar Saham Eropa Berakhir Merah, Bursa London Lawan Tren

IVOOX.id, London - Pasar saham Eropa ditutup lebih rendah pada hari Jumat karena kekacauan politik di Inggris terus berlanjut setelah pengunduran diri Perdana Menteri Liz Truss.
Sementara itu, para pemimpin Uni Eropa memperdebatkan bagaimana mengatasi krisis energi blok itu saat mereka bertemu di Brussel, setelah Jerman memberi lampu hijau untuk diskusi seputar batas harga.
Stoxx 600 ditutup turun 0,6%, dengan sebagian besar sektor dan bursa utama berada di wilayah negatif. Saham ritel memimpin kerugian, turun 3% untuk sesi ini. FTSE 100 Inggris melawan tren dengan kenaikan 0,37%.
Di Wall Street, saham beragam dalam perdagangan berombak pada hari Jumat karena investor menilai lebih banyak laporan pendapatan perusahaan dan prospek kenaikan suku bunga Federal Reserve. Saham di Asia-Pasifik sebagian besar ditutup melemah semalam karena investor menimbang data inflasi dari beberapa negara.
Politik Inggris mengalami minggu yang bergejolak, dengan poros besar pada kebijakan fiskal Senin, pengunduran diri menteri dalam negeri Rabu dan akhirnya pengunduran diri perdana menteri Kamis.
Sterling menghabiskan sebagian besar hari lebih rendah terhadap dolar, meskipun berayun kembali ke wilayah positif sesaat sebelum jam 5 sore.
Di tempat lain di Eropa, para pemimpin Uni Eropa terus memperdebatkan bagaimana mengatasi krisis energi blok tersebut, setelah Jerman memberikan lampu hijau untuk diskusi seputar batas harga.
CAC 40 Prancis ditutup turun 0,84% dan indeks DAX Jerman turun 0,3%. Saham konstruksi dan telekomunikasi mencatat kerugian terbesar.

0 comments