Pasar Nantikan Fed Minutes, Dolar Melemah

IVOOX.id, New York - Setelah menguat enam sesi berturut-turut, nilai tukar dolar AS akhirnya melemah pada penutupan perdagangan Selasa (Rabu 23/5), karena pasar menanti Fed Minutes, risalah pertemuan kebijakan bank sentral AS, Federal Reserve.

Penguatan dolar beberapa waktu terakhir seiring membaiknya data ekonomi AS. Namun pagi tadi, indeks dolar yang mengukur kekuatan mata uang itu terhadap sekeranjang mata uang utama, turun 0,08 persen menjadi 93,599 pada akhir perdagangan.

Bank sentral AS akan merilis risalah untuk pertemuan kebijakan moneter terbaru pada Rabu waktu setempat. Setelah mengakhiri pertemuan dua hari pada 2 Mei, the Fed mempertahankan suku bunga acuannya tidak berubah, sejalan dengan ekspektasi pasar, seiring keyakinan bahwa inflasi mendekati target sebesar dua persen.

Para investor menanti petunjuk lebih lanjut tentang rencana kenaikan suku bunga the Fed selanjutnya dalam risalah pertemuan kebijakan tersebut.

Pada akhir perdagangan di New York pagi tadi, euro naik menjadi 1,1778 dolar AS dari 1,1772 dolar AS pada sesi sebelumnya, pound Inggris naik menjadi 1,3429 dolar AS dari 1,3414 dolar AS di sesi sebelumnya, dan dolar Australia naik menjadi 0,7577 dolar AS dari 0,7569 dolar AS.

Dolar AS dibeli 111,00 yen Jepang, lebih rendah dari 111,10 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS turun menjadi 0,9929 franc Swiss dari 0,9978 franc Swiss, dan naik menjadi 1,2814 dolar Kanada dari 1,2810 dolar Kanada.