Partai Gerindra 'Goda' Partai Demokrat untuk Berkoalisi | IVoox Indonesia

May 7, 2025

Partai Gerindra 'Goda' Partai Demokrat untuk Berkoalisi

Gerindra-Demokrat-3
Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani (tengah) disambut oleh Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsa di Kantor DPP Partai Demokrat,Jalan Proklamasi,Jakarta Pusat,Kamis (20/07/2023). Pertemuan tersebut merupakan silaturahmi kebangsaan, kedua partai kemungkinan membahas strategi dan potensi kerja sama menjelang Pemilu 2024. IVOOX/Denny Arya Putra

IVOOX.id - Sekretaris Jendera Partai Gerindra Ahmad Muzani berguyon melalui pantun yang disampaikan untuk menggoda Partai Demokrat agar dapat berkolasi dengan Partai Gerindra pada Pemilu 2024 mendatang. Hal itu disampaikan Ahmad Muzani saat perwakilan Partai Gerindra berkunjung ke Kantor DPP Partai Demokrat, Kamis (20/7/2023).

Muzani melontarkan kalimat pantun, selepas Silaturahmi Kebangsaan bersama Partai Demokrat. "Kami hanya titip satu pantun saja: Pergi ke pasar membeli alpukat, membelinya di pasar terapung. Pak Prabowo akan tambah kuat, jika partai Demokrat makin tambah bergabung," kata Muzani ketika melontarkan pantun yang disampaikannya dilokasi pertemuan.

Ia menjelaskan, Partai Gerindra secara umum amat menghormati mengenai keputusan politik Partai Demokrat yang sudah lebih dulu bergabung bersama beberapa Partai lainnya seperti Nasdem dan PKS melalui Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) dan juga telah mengusung Anies Baswedan sebagai Calon Presiden (Capres).

"Kami mengetahui bahwa Partai Demokrat dalam hal Pilpres telah mengambil keputusan yakni Calon Presiden yang sudah dipilihnya dan Partai Demokrat telah tahu dan mengetahui bahwa Partai Gerindra telah mengambil keputusan final, tentang calon presiden yakni pak Prabowo Subianto dan telah berkoalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB)," ujarnya. 

"Kami berkomunikasi dengan Partai Demokrat tidak bermaksud menggoda keputusan politik yang sudah diputuskan oleh Partai Demokrat, ini bagian dari upaya kami untuk saling terus membuka silaturahmi dan bergandengan tangan, Kami sekali lagi tidak bermaksud menggoda keputusan politik Partai Demokrat. Karena kami semuanya adalah saling menghormati posisi-posisi lain, itulah yang menyebabkan kami datang ke sini," tambahnya. 

Secara terpisah, Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Teuku Riefky Harsa menjelaskan, agenda pertemuan kedua Partai antara Demokrat dan Gerindra pada hari ini adalah dalam rangka silaturahmi kebangsaan dan melanjutkan sejumlah pertemuan yang sempat dilakukan kedua parpol.

"Jadi, silaturahmi kebangsaan ini memang dilakukan secara terus-menerus, dan bukan hal yang baru untuk partai Demokrat dan Partai Gerindra," imbuhnya. 

Selain itu, Riefky juga menyebut, baik kedua Partai turut membahas agar bagaimana di Pemilu 2024 mendatang, dapat berjalan kondusif dan tidak terjadi gangguan apapun.

 "Tentu pertemuan-pertemuan ini juga antara Demokrat dan Gerindra akan terjadi lagi ke depan, ya waktunya nanti akan dicocokkan, tetapi kami mengucapkan terima kasih dan salam untuk Pak Prabowo dari Pak SBY dan juga mas AHY," pungkasnya.

0 comments

    Leave a Reply