Pagi ini, IHSG Dibuka di Posisi 5.817

iVOOXid, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka melemah ke posisi 5.817,80 dibanidngkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di level 5.825,05. Pada pukul 09:04 WIB, IHSG terpantau menguat 0,2% atau 9 poin ke posisi 5.833,80 dibandingkan pada penutupan kemarin.

Pada awal perdagangan pagi ini, ada 421 saham yang mengalami penurunan harga. Disamping itu, terdapat pula 98 saham mengalami kenaikan harga, 79 saham stagnan dan 378 saham belum ditransaksikan.

Total nilai transaksi tercatat sebesar Rp161 miliar dengan volume perdagangn sebanyak 156 juta unit saham. Sementara itu, investor asing melakukan aksi jual saham bersih (net selling) senilai Rp5 miliar dengan volume penjualan bersih (net selling volume) sebanyak 1 juta unit saham.

Sebanyak tujuh dari 10 indeks sektoral BEI melemah. Indeks sektor aneka industri mengalami penurunan terdalam, yaitu sebesar 0,48% atau 7,06 poin ke posisi 1.478. Kemudian disusul oleh indeks sektor keuangan dan indeks sektor pertambangan yang masing-masing tergerus 0,39% dan 0,27%.

Saham-saham LQ45 yang mengalami penurunan harga pada sesi pembukaan perdagangan pagi ini dan menjadi top losers adalah saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk yang harganya tergerus 1,9% atau Rp350 menjadi Rp18.275 per unit, saham PT Elnusa Tbk (ELSA) yang susut 1,4% atau Rp4 menjadi Rpp278 per unit dan saham PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) yang turun 1,2% atau Rp30 menjadi Rp2.570 per unit.

Sementara itu, saham-saham LQ45 yang menjadi top gainers adalah saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) yang harganya naik 1,7% atau Rp6 menjadi Rp350 per unit, saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO) yang meningkat 1,5% atau Rp25 menjadi Rp1.645 per unit dan saham PT Hanson International Tbk yang terangkat 1,5% atau Rp2 menjadi Rp134 per unit.[abr]