Optimisme Pemulihan Pasca-pandemi Dorong Bursa Eropa Berakhir Positif

IVOOX.id, London - Saham Eropa ditutup lebih tinggi pada hari Selasa di tengah optimisme investor untuk pemulihan pasca pandemi, sementara kekhawatiran atas hiruk pikuk perdagangan ritel spekulatif di AS memudar.

Pan-European Stoxx 600 mengakhiri sesi Selasa naik 1,3%, dengan saham perjalanan dan rekreasi naik 3,2% untuk memimpin kenaikan karena semua sektor selain sumber daya dasar dan telekomunikasi bertahan di wilayah positif. Demikian juga bursa utama di London, Paris, dan Frankfurt semua ditutup positif.

Secara global, investor mencermati tanda-tanda lebih lanjut bahwa pemulihan ekonomi setelah pandemi virus korona tidak terlalu jauh, karena peluncuran vaksinasi terus berlanjut dan infeksi baru dan kematian mulai perlahan menurun di tengah penguncian.

Di Wall Street, saham memperpanjang kenaikan dari sesi sebelumnya setelah pasar ekuitas memulai pekan ini dengan rebound. Fokus pasar tetap pada mania perdagangan ritel yang telah terjadi selama beberapa minggu terakhir pada saham yang diperpendek oleh hedge fund.

Kenaikan back-to-back bertepatan dengan pembalikan tajam di GameStop, saham video game yang memikat Wall Street dengan tekanan pendek besar-besaran yang dikoordinasikan oleh sekelompok investor ritel di media sosial.

GameStop, baru saja naik 400% minggu lalu, turun 30% pada hari Senin dan turun 50% pada hari Selasa. Saham sekarang telah kehilangan lebih dari setengah nilainya dalam dua hari.

Pasar Eropa juga fokus pada perkembangan virus corona dan berharap UE akan segera menerima lebih banyak pasokan vaksin, setelah beberapa minggu mengalami kekecewaan dan ketidaksepakatan dengan pembuat vaksin.

Di sisi data, ekonomi zona euro turun 0,7% pada kuartal terakhir 2020 karena pemerintah meningkatkan batasan sosial, Eurostat mengungkapkan pada hari Selasa, sementara pembacaan awal menunjukkan kontraksi PDB tahunan sebesar 6,8%.

Penghasilan tetap di radar, dengan raksasa energi BP pada Selasa melaporkan kerugian bersih setahun penuh yang lebih lemah dari perkiraan, yang pertama dalam satu dekade, setelah 12 bulan penuh gejolak untuk industri minyak dan gas. Saham BP turun 4,5% pada penutupan.(CNBC)