Naik 0,21% di Sesi I, IHSG Betah Bermain di Penguatan Tipis | IVoox Indonesia

September 7, 2025

Naik 0,21% di Sesi I, IHSG Betah Bermain di Penguatan Tipis

IHSG Ditutup Turun 0,21% Pada Akhir Sesi Perdagangan Pertama

IVOOX.id, Jakarta - Bermain tipis di atas batas zona merah dan hijau, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Kamis (19/7), menguat 0,21% atau 12,6 poin ke level 5.903,33 di akhir perdagangan sesi I.

Dibuka menguat tipis 0,19% atau 11,29 poin ke level 5.902,03 pada pagi tadi, indeks berhasil bertahan di area positif, dengan penguatan belasan poin. Level tertinggi yang disentuh adalah kenaikan 0,32% atau 18,65 ke level 5.909,38 satu jam setelah perdagangan dibuka.

Mencatat kinerja negatif dua hari berturut-turut, indeks berhasil rebound pada perdagangan Rabu kemarin. Dan, dengan berbagai sentimen positif dari bursa global dan regional, serta penguatan harga sejumlah komoditas, indeks diyakini menguat hari ini untuk kenaikan hari kedua di pekan ini, sesuai dengan keyakinan sejumlah analis.

Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan saat ini, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan potensi bullish continuation pada pergerakan indeks saham, sehingga indeks berpotensi menuju ke area resisten.

Mennurutnya, berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada level 5.866,586 hingga 5.842,442.

Sementara itu, resisten pertama maupun kedua memiliki range pada level 5.907,264 hingga 5.923,797. Berdasarkan indikator, adapun MACD telah membentuk pola golden cross di area negatif. Di sisi lain, RSI sudah berada di area netral.

Sementara itu, Indosurya Sekuritas memproyeksikan apresiasi rupiah terhadap dolar akan terjadi dalam perdagangan hari ini, dan akan menjadi sentimen positif pada penguatan IHSG.

Vice President Research Department William Surya Wijaya mengatakan IHSG diperkirakan akan bergerak menguat di level 5.721 - 5.988.

Menurutnya, rilis data perekonomian BI rate yang disinyalir belum terdapat perubahan hari ini tentunya dapat memberikan sentimen yang cukup baik sehingga tekanan terhadap IHSG dapat terus berkurang.

Selain itu, katanya, apresiasi rupiah tehadap USD dan kembalinya capital inflow masih sangat diharapkan dapat mendorong kenaikan IHSG dalam beberapa waktu mendatang.

"Kami perkirakan hari ini IHSG berpotensi menguat, " demikian menurut risetnya.

0 comments

    Leave a Reply