MRT Jakarta Sementara Hanya Membuka Stasiun Lebak Bulus hingga Blok M | IVoox Indonesia

September 6, 2025

MRT Jakarta Sementara Hanya Membuka Stasiun Lebak Bulus hingga Blok M

Rangkaian kereta moda raya terpadu (MRT) tiba di Stasiun MRT Lebak Bulus
Ilustrasi - Rangkaian kereta moda raya terpadu (MRT) tiba di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta, Kamis (24/7/2025). ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin.

IVOOX.id – PT MRT Jakarta (Perseroda) hanya membuka Stasiun Lebak Bulus hingga Blok M untuk sementara waktu selama masa demonstrasi di Jakarta pada Sabtu, 30 Agustus 2025.

"Kami menerapkan pola layanan terbatas (short loop) dari Stasiun Lebak Bulus hingga Stasiun Blok M dengan waktu tempuh (headway) per 10 menit," kata Pelaksana tugas harian (Plt) Kepala Divisi Corporate Secretary PT MRT Jakarta (Perseroda) Ahmad Pratomo di Jakarta, Sabtu (30/8/2025), dikutip dari Antara.

Dia mengatakan layanan moda transportasi itu beroperasi mulai pukul 06.00 WIB di beberapa stasiun, yakni Lebak Bulus, Fatmawati, Cipete Raya, Haji Nawi, Blok A, dan Blok M.

Kemudian, Stasiun Bundaran HI hingga ASEAN tidak ada kegiatan operasional atau menerima penumpang.

Pola tersebut diterapkan sehubungan dengan situasi massa unjuk rasa di sekitar kawasan Polda dan Istora.

"Untuk menjaga keamanan, keselamatan, dan kenyamanan seluruh pengguna," ucap Ahmad.

Lebih lanjut, dia mengungkapkan MRT Jakarta juga melakukan evaluasi kondisi lapangan secara berkala untuk menentukan kemungkinan pemberlakuan kembali pola layanan penuh (full loop) dengan skema kereta tidak berhenti di sejumlah stasiun (skip station), yakni Stasiun Senayan dan Stasiun Istora apabila situasi dinilai kondusif.

Namun jika kondisi belum memungkinkan, maka pola layanan terbatas tetap diberlakukan hingga akhir jam operasional.

MRT Jakarta terus berkoordinasi dengan pihak keamanan dan seluruh otoritas terkait untuk memastikan perjalanan tetap aman dan pelayanan dapat diakses masyarakat dengan baik.

PT MRT Jakarta (Perseroda) berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik serta mengutamakan keselamatan dan kenyamanan seluruh pengguna.

Petugas MRT Jakarta menginspeksi kondisi Halte Istora Senayan I di Jakarta Selatan, Sabtu (30/8/2025). (ANTARA/Kuntum Riswan).

Petugas MRT Jakarta menginspeksi kondisi Halte Istora Senayan I di Jakarta Selatan, Sabtu (30/8/2025). (ANTARA/Kuntum Riswan).

Petugas MRT Periksa Halte Istora Senayan

Sejumlah petugas MRT Jakarta melakukan inspeksi di depan dan di dalam Halte MRT Istora Senayan yang berlokasi tidak jauh dari Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.

Mengutip Antara, pagi sekitar pukul 08.45 WIB, sejumlah petugas MRT, baik yang menggunakan seragam dengan logo MRT maupun menggunakan tanda pengenal dengan logo MRT, silih berganti memasuki halte.

Namun petugas itu menolak untuk memberikan komentar karena tidak memiliki wewenang untuk berbicara kepada wartawan.

Sementara itu, tiga pintu masuk stasiun MRT Istora Senayan yang berada di depan kawasan GBK dan di depan kawasan SCBD tampak penuh dengan coretan dari cat semprot berwarna merah, hitam, dan biru.

Kaca-kaca halte MRT pecah dan serpihannya berserakan di pinggir jalan. Satu railing besi tergeletak di depan pintu masuk A dengan kondisi bengkok.

Sedangkan di pintu masuk B, petugas MRT terlihat sedang menurunkan railing yang masih utuh untuk mencegah masyarakat memasuki area dalam halte.

Sementara itu, Halte TransJakarta di depan Polda Metro Jaya berubah warna menjadi hitam pekat setelah dihanguskan oleh oknum tak bertanggung jawab pada Jumat, 29 Agustus 2025, malam. Hanya jembatan penyeberangan menuju halte TransJakarta yang masih utuh dan dapat dilalui masyarakat.

Imbas dari perusakan halte MRT tersebut, MRT Jakarta hanya mengoperasikan short loop atau rute jarak pendek dengan rute Stasiun Lebak Bulus-Blok M BCA pada Sabtu.

Sementara TransJakarta memutuskan untuk tidak melayani pelanggan karena situasi yang tidak kondusif akibat pembakaran sejumlah halte sekaligus mengantisipasi demonstrasi lanjutan yang dapat mengganggu rute perjalan. 

0 comments

    Leave a Reply