Dengan layanan aplikasi digital banking resmi milik PT Bank Maybank Indonesia Tbk yang intuitif, nasabah dapat melakukan berbagai transaksi. Mulai dari transfer uang, pembayaran tagihan, dan pembelian produk, tanpa harus mengunjungi bank secara fisik.

Keunggulan M2U ID terletak pada kemudahan dan kecepatan yang ditawarkannya. Nasabah Maybank Indonesia dapat melakukan transaksi kapan saja dan di mana saja, tanpa terbatas Waktu jam operasional bank. Fitur keamanan yang canggih juga memastikan keamanan bagi pengguna.

Dengan hanya beberapa ketukan ujung jari di layar, semua kebutuhan keuangan nasabah dapat terpenuhi dengan efisien. Tentu saja dengan berbagai aneka fitur yang ditawarkan aplikasi M2U ID semakin memanjakan nasabah dalam mengelola keuangan

Selain itu, M2U ID juga mendukung inklusi keuangan dengan memberikan akses kepada nasabah. Tidak hanya memudahkan dalam mengelola keuangan pribadi, aplikasi ini juga dapat dimanfaatkan merencanakan masa depan. Karena memang, M2U bukan hanya sekadar alat, tetapi juga langkah menuju masyarakat yang lebih mandiri secara finansial. Salah satunya, fitur investasi dan asuransi.

Head Digital Banking Maybank Indonesia, Charles Budiman menyebut saat ini bank-bank di Indonesia semakin berbondong-bondong mengembangkan layanan digital untuk memenuhi kebutuhan nasabah. Terutama di kalangan segmen pasar yang telah diidentifikasi oleh Maybank Indonesia.

"Kalau untuk Maybank Indonesia itu kita fokuskan, untuk retail ya, itu ada empat segmen. Profesional Muda, usia 23-34 tahun, belum menikah, kedua keluarga Muda: Usia 23-34 tahun, sudah menikah. Lalu midlifer rentang usia 40-50 tahun dan Saga atau Silver Age/Golden Age usia 50 tahun ke atas," ujar Charles Budiman, beberapa waktu lalu.

Dengan meningkatnya kesadaran akan pentingnya layanan digital, kata Charles, bank-bank berupaya untuk menawarkan solusi yang lebih efisien dan aman bagi nasabah mereka. Hal ini tidak hanya mencakup kemudahan dalam membuka rekening, tetapi juga dalam melakukan berbagai transaksi perbankan sehari-hari.

Maka, lanjut Charles, dengan memahami preferensi dan kebutuhan segmen-segmen ini. Pihaknya berharap dapat meningkatkan kepuasan nasabah dan memperkuat posisi mereka di pasar perbankan yang semakin kompetitif. Kehadiran M2U ID dipastikan dapat mempermudah masyarakat untuk segala aktivitas keuangan lebih efisien dengan aksesibilitas tinggi.

"Jadi kalau yang ditulis ini aksesibilitas yang lebih luas kalau zaman dulu kalau mau melakukan transaksi perbankan, harus datang ke cabang, ada jam bukanya segala. Sekarang 24 jam nonstop, ada di genggaman kita, lewat aplikasi M2U misalnya," kata Charles.

Berdasarkan data dari Bank Indonesia, pertumbuhan mobile banking dan digital banking diperkirakan mencapai 52 persen tahun 2025. Data dari Bank Indonesia juga menyebutkan bahwa transaksi melalui kanal digital mengalami lonjakan signifikan, dengan pembayaran digital mencapai 3,5 miliar transaksi, tumbuh 35,3 persen year-on-year (yoy) per Januari 2025.

Bahkan, volume transaksi pada aplikasi mobile dan internet juga meningkat, masing-masing sebesar 29,7 persen yoy dan 19,8 persen yoy, sementara transaksi pembayaran digital melalui QRIS melonjak 170,1 persen yoy. Dari sisi infrastruktur, volume transaksi ritel yang diproses melalui BI-FAST mencapai 338,5 juta transaksi, tumbuh 41,5 persen yoy dengan nilai Rp870,9 triliun pada Januari 2025.

Seorang nasabah Maybank, Ali Mansur (37 tahun) menyebut aplikasi M2U ID Maybank memiliki inovasi terbaru yang semakin memudahkan dirinya dalam melakukan transaksi keuangan. Dengan antarmuka yang lebih intuitif dan fitur-fitur baru yang canggih, Ali dapat melakukan berbagai transaksi, seperti transfer antar rekening, pembayaran tagihan, dan pembelian pulsa, hanya dalam hitungan detik.

"Secara keseluruhan, pengalaman saya menggunakan M2U ID dari Maybank Indonesia ini sangat memuaskan. Aplikasi ini telah menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari saya, memudahkan saya dalam mengelola keuangan dengan cara yang praktis dan efisien," ucap Ali

Satu dari banyak alasan Ali merasa nyaman melakukan berbagai bertransaksi menggunakan aplikasi M2U ID Maybank adalah lantaran sistem keamanan yang lebih ketat. Termasuk autentikasi dua faktor dan notifikasi transaksi real-time. Langkah ini diambil untuk memberikan rasa aman kepada nasabah saat melakukan transaksi online.

"Tentu saja sistem keamanan ini sangat penting bagi nasabah seperti saya yang lebih suka bertransaksi digital. Apalagi generasi muda yang lebih muda dari saya pasti memilih solusi digital dalam mengelola keuangan mereka," bebernya.

Menurut Ali, selain fitur keamanan aplikasi M2U ID Maybank juga menawarkan fitur pengelolaan keuangan yang memungkinkan pengguna untuk memantau pengeluaran dan menyusun anggaran dengan lebih mudah. Dengan semua keunggulan ini, kata Ali, M2U ID Maybank tidak hanya menjadi aplikasi perbankan, tetapi juga mitra keuangan yang handal bagi nasabah.

Monitoring Malam Takbiran

Budiyanto

Related Articles

0 comments

Leave a Reply