Meski "Ngeselin", Trump Tetap Dapat Simpati Dari Pemimpin Dunia Karena Terjangkit Covid

IVOOX.id, Washington DC - Presiden Donald Trump selama masa jabatannya banyak bikin kesal sejumlah pemimpin dunia, meski ada juga yang "menggemarinya" karena kesamaan pendekatan atau karena dinilai kebijakannya menguntungkan. Nah, setelah positif covid-19, sejumlah pemimpin dunia ada yang memberi simpati, tapi banyak yang bergeming tak bereaksi.
Di antara pemimpin yang merasa kebijakan Trump menguntungkan posisinya adalah Presiden Rusia Vladimir Putin yang mengirim telegram ke Gedung Putih, menurut kantor berita lokal, berharap agar mitranya di AS segera pulih.
"Saya yakin bahwa vitalitas bawaan Anda, semangat yang baik dan optimisme akan membantu Anda mengatasi virus berbahaya ini," kata Putin, menurut Interfax.
Lalu, pemimpin yang "ngefans" terhadap Trump adalah Perdana Menteri Boris Johnson, yang juga sempat mengalami serangan virus yang parah awal tahun ini, Ia berucap: “Saya berharap yang terbaik untuk Presiden Trump dan Ibu Negara. Semoga mereka berdua cepat sembuh dari virus korona. "
PM Johnson dalam beberapa hal dituding menjiplak cara-cara Trump dalam mencari dukungan politik.
Ada juga fans Trump dari India, Perdana Menteri India Narendra Modi, juga berharap agar "temannya" cepat sembuh. Modi senang dengan Trump karena mendukung posisi India yang konflik dengan China, juga tak bersuara atas kebijakan ant-Muslim Modi di dalam negerinya.
Lalu, dari sosok yang "dimusuhi" Trump ada Tedros Adhanom Ghebreyesus, direktur jenderal Organisasi Kesehatan Dunia, yang terus menerima kritik tajam dari Trump selama pandemi, juga mengirimkan harapan terbaiknya.
Tak ketinggalan, Kanselir Angela Merkel, yang meski kecewa berat atas perlakuan Trump terhadap Eropa, tetap mengirimkan harapan terbaiknya kepada presiden dan istrinya dan berharap mereka akan pulih "segera," menurut Reuters.
Juga Presiden Dewan Eropa Charles Michel mengatakan bahwa Covid-19 adalah "pertempuran yang terus kita perjuangkan," dan berharap Trump segera kembali pulih sepenuhnya.
Teman Trump di Eropa Timur, Presiden Polandia Andrzej Duda, yang memiliki hubungan dekat dengan presiden AS, berharap timpalannya cepat pulih, menambahkan Polandia dan AS "akan melewati kesulitan dan berhasil memerangi Covid-19".
Kembali di Washington, Wakil Presiden Mike Pence memimpin pesan dukungan, mengatakan bahwa dia dan ibu kedua Karen Pence sedang berdoa untuk presiden dan ibu negara. Pence akan berdebat dengan calon wakil presiden dari Demokrat Joe Biden, Senator Kamala Harris, pada hari Rabu.
Ada lebih dari 34 juta infeksi di seluruh dunia akibat virus corona, menurut data dari Universitas Johns Hopkins, dengan lebih dari 1 juta kematian dilaporkan.

0 comments