Merayakan Hari Raya Nyepi, Layanan Internet di Bali Dihentikan 24 Jam | IVoox Indonesia

May 15, 2025

Merayakan Hari Raya Nyepi, Layanan Internet di Bali Dihentikan 24 Jam

Merayakan Hari Raya Nyepi, Layanan Internet di Bali Dihentikan 24 Jam
Foto: Freepik

IVOOX.id, Jakarta - Penyedia layanan internet di Bali akan mematikan mobile internet mereka selama 24 jam pada tanggal 17 Maret 2018 untuk menghormati Hari Raya Nyepi. Dengan dimatikannya internet selama perayaan Nyepi, diharapkan masyarakat bisa lebih khusyuk untuk ibadah.

Hari Raya Nyepi dikenal dengan hari diam, dimana semua masyarakat tidak melakukan kegiatan yang biasa dilakukan sehari-hari dan menggantinya dengan berdiam diri. Semua kegiatan ditiadakan, termasuk pelayanan umum namun tidak untuk rumah sakit.

Akses internet akan terap tersedia di tempat-tempat tertentu seperti hotel, tempat keamanan, penerbangan, dan juga rumah sakit. Pemberhentian sementara internet pada Hari Raya Nyepi akan menjadi yang pertama dalam sejarah pulau di Indonesia, hal ini menjadi sangat penting karena Indonesia menjadi salah satu negara dengan pengguna internet paling aktif di dunia.

Menurut stastista, ada sekitar 132,7 juta masyarakat Indonesia yang terhubung ke internet, dan sebanyak 28,8 persen penduduk Indonesia mengakses internet dari telepon genggam mereka pada tahun 2017.

"Karena saat ini banyak masyarakat Hindu yang kecanduan gadget, untuk itu dengan ditiadakannya internet maka penggunaan gadget akan berkurang dan masyarakat bisa lebih menginstropeksi diri mereka." ujar Kepala Masyarakat Hinduisme Indonesia, Gusti Ngurah Sudiana.

Saat hari H, semua umat Hindu yang merayakannya harus mematuhi 4 brata penyepian yaitu amati geni (tiada berapi-api/tidak menggunakan atau menghidupkan api). amati karya (tidak bekerja), amati lelungan (tidak berpergian), dan amati lelanguan (tidak mendengarkan hiburan).

0 comments

    Leave a Reply