Menperin Dorong Pemerintah dan BUMN Beli Produk Dalam Negeri Minimal 40 Persen dari Anggaran

IVOOX.id - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mendorong instansi pemerintah maupun BUMN atau BUMD untuk menggunakan produk dalam negeri minimal 40 persen dari anggaran belanja.

Hal itu disampaikan Agus saat Kick Off Penghargaan Penggunaan Produk Dalam Negeri Tahun 2024 di Jakarta, Senin (12/2/2024).

"Agar industri kita tumbuh lebih besar penyerapan tenaga kerja meningkat penerimaan pajak naik akhirnya perekonomian kita akan semakin bertumbuh," kata Agus.

Menurutnya semakin banyak produk dalam negeri yang dibeli oleh pemerintah maupun BUMN tentu akan memberikan dampak positif pada sektor industri di Indonesia. Salah satu bukti nyatanya kata dia yakni melalui program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN).

"Semakin meningkatnya penggunaan produk dalam negeri pada pengadaan barang jasa pemerintah dan BUMN, terbukti memberi angin segar pada keberlanjutan proses produksi dari berbagai sektor industri di Indonesia," katanya. 

Agus mengatakan, saat ini program P3DN ini sudah semakin berkembang, bahkan seluruh pemilik anggaran yang terkena kewajiban penggunaan produk dalam negeri sudah mulai berlomba-lomba untuk melakukan pembelian produk dalam negeri. 

“Saat ini, Perusahaan industri dalam negeri tentu memetik hasil yang luar biasa,” katanya.

Pada kesempatan itu Agus juga menyampaikan rencana Kemenperin yang akan kembali melaksanakan gelaran Business Matching 2024 pada awal Maret 2024 sebagai bagian dari realisasi program P3DN.

"Kegiatan ini akan kembali mempertemukan para produsen langsung dengan para pengguna anggaran. Mengulang business matching sebelumnya, besar harapan saya, Bapak Presiden akan berkenan hadir pada pelaksanaan BM 2024,” tutur Menperin.