Menparekraf Sebut Eiger Contoh Jenama Pakaian Ramah Lingkungan

IVOOX.id - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyebut jenama pakaian dan perlengkapan kegiatan outdoor asal Bandung yakni Eiger bisa menjadi contoh penggunaan material ramah lingkungan bagi jenama serupa lainnya.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyebut jenama pakaian dan perlengkapan kegiatan outdoor asal Bandung yakni Eiger bisa menjadi contoh penggunaan material ramah lingkungan bagi jenama serupa lainnya.
Menurutnya Kemenparekraf memiliki visi dan misi yang selaras dengan jenama tersebut yakni menginginkan agar produk dalam negeri berkualitas dan berkelanjutan.
"Kalau kita lihat Eiger kan jelas, misinya memberkati, menjaga lingkungan bukan hanya perusahaan yang mencari keuntungan, tapi justru memastikan keberlanjutan,"ujar Sandi kepada awak media di salah satu outlet Eiger di Bandung Sabtu malam (27/5/2023).
Sehingga menurutnya, hal itu bisa menjadi inspirasi bagi kalangan anak muda untuk menerapkan ekosistem ramah lingkungan dalam menciptakan peluang usaha.
"Ini akan membuka peluang usaha dan lapangan kerja. Total lapangan kerja yang terbangun ini mungkin sudah ribuan di bawah turunan brand Eiger," kata Sandiaga.
Dalam kunjungan itu, Sandiaga meninjau sejumlah pakaian outdoor yang berbahan material daur ulang seperti kemeja, topi, tas, hingga peralatan-peralatan outdoor lainnya.
Sementara itu, General Manager Product and Sustainability Project Leader Eiger Harimula Muharam mengatakan sebanyak 14 persen dari seluruh produk yang diproduksi tahun 2022 terbuat dari material terbarukan.
Dia menjelaskan penggunaan material terbarukan itu mulai dari memaksimalkan polyester daur ulang dari limbah botol plastik, kain dari serat kayu, katun organik, hingga penggunaan bambu sebagai material yang diambil dari alam.
“Kami optimistis, sebelum mencapai tahun 2030 sudah lebih dari 20 persen produk Eiger terbuat dari bahan-bahan daur ulang. Memprioritaskan semua sumber material terbarukan," kata Harimula.
Ingin ajak Timnas Argentina berwisata ke Labuan Bajo
Sandiaga ingin mengajak Timnas Argentina berwisata ke Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, saat berkunjung ke Indonesia menghadapi Timnas Indonesia pada laga uji coba FIFA Match Day, 19 Juni 2023.
Sejauh ini, menurutnya, Kemenparekraf telah menyiapkan lima destinasi wisata super prioritas untuk dikunjungi tim juara dunia tersebut, di antaranya Danau Toba, Bali, dan Labuan Bajo.
"Destinasi wisata super prioritas ada Danau Toba dan Bali pasti mereka mau sekali, tapi saya ingin mengajak mereka ke Labuan Bajo. Ini destinasi baru yang banyak mencuri perhatian dunia," ungkap Sandi dengan yakin.
Menurutnya, kedatangan Lionel Messi dkk. ke Indonesia diprediksi bakal memberikan pengaruh besar pariwisata Indonesia. Karena selain Timnas Argentina, katanya, wisatawan mancanegara lain bakal mengunjungi Indonesia untuk menonton laga sepak bola antara Argentina kontra Indonesia.
"Saya ucapkan selamat, selamat kepada sahabat saya Pak Erick Thohir dan tim yang bisa menghadirkan Messi dan kawan-kawan. Saya sangat kagum dan pasti tiketnya ludes, habis terjual nanti," ucap Sandiaga kepada IVOOX.
Meski begitu, Sandiaga mengaku belum memiliki rencana untuk menonton laga persahabatan itu. Dia mengaku hanya akan mengamati dari jauh dan fokus untuk menghitung dampak ekonomi dari adanya kunjungan Timnas Argentina.
"Saya beri kesempatan kepada para penggemar sepak bola Indonesia untuk nonton," kata Sandiaga dengan nada bercanda.
Sebelumnya, Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) melalui Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengumumkan Timnas Indonesia bakal menjalani pertandingan uji coba melawan Argentina di FIFA Match Day pada 19 Juni 2023.
Erick menyampaikan hal itu dalam acara konferensi pers yang dihadiri Perwakilan Federasi Sepak Bola Argentina (AFA) Supporter of Oltre Consulting Account Pablo Sebastian Wergifker, Team Manager of Argentina Daniel Cabrera, dan Oltre Consulting Account Maria Cristina Russo di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (24/5/2023).

0 comments