September 30, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Menparekraf Sandi Cerita soal Jokowi, Solo Punya 60 Kegiatan Wisata dalam Setahun

IVOOX.id, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyebut pandemi virus corona atau Covid-19 menjadi salah satu momen untuk berbenah, sehingga ketika pandemi berakhir, industri pariwisata bisa langsung berlari lagi seperti semula.

Menurut Sandi, ketika pertama kali ditunjuk sebagai Menteri, dirinya mendapatkan beberapa pekerjaan rumah dari Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin untuk membenahi industri pariwisata dan ekonomi kreatif. Secara khusus, pembenahan dilakukan di 5 destinasi wisata prioritas yakni Danau Toba, Candi Borobudur, Labuan Bajo, Mandalika, dan Likupang.

Presiden dan Wakil Presiden meminta Sandi untuk mempersiapkan segala aspek di lima destinasi wisata prioritas. Dari mulai infrastruktur di 5 destinasi wisata tersebut hingga aspek kesehatan dan keselamatannya.

"Kita harus persiapkan segala aspek di mana di saat pandemi ini kesempatan kita untuk berbenah karena tentunya yang didahulukan adalah aspek kesehatan dan keselamatan. Berbenah dari mulai infrastruktur sampai hal-hal sangat detail. yang berkaitan dengan kesiapan dari pada produk yang sedang kita benahi ini," ujarnya dalam acara Dialog Menparekraf dengan Kadispar Provinsi dan Kabupaten/Kota - Rapat Strategi Meraih Kepercayaan Wisman dan Wisnus untuk Berkunjung ke Destinasi Pariwisata di Era Adaptasi Baru secara virtual, Sabtu (26/12/2020).

Selain itu lanjut Sandi, dirinya juga diminta untuk memiliki calender of event pada setiap destinasi wisata. Sebagai salah satu contohnya adalah ketika Presiden Jokowi masih menjabat sebagai Walikota Solo yang memiliki 60 event yang tercantum dalam kalender of event resmi.

"Bapak Presiden mengingatkan juga bahwa kita harus memiliki calender of event atau kegiatan-kegiatan yang terjadwal dengan sangat rinci pada setiap destinasi. Beliau mengangkat pengalamannya di kota Solo, di mana pada satu tahun tersebut memiliki lebih dari 60 event yang tercantum pada calender of event resmi," jelasnya.

Selain itu, Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu juga diminta untuk memastikan aspek kesehatan dan keselamatan di setiap destinasi wisata. Misalnya dengan mendorong program sertifikasi CHSE.

"Presiden juga dalam diskusinya ingin memastikan aspek-aspek kesehatan dan keselamatan pada setiap destinasi pariwisata itu kita betul-betul kita lakukan dengan sangat strategis. Sudah dimulai penerapan program CHSE agar dilanjutkan segala komprehensif dan strategis," kata Sandi.

Sementara itu, Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta agar industri ekonomi kreatif bisa menjadi lokomotif dalam membangkitkan ekonomi. Sehingga berefek domino kepada penciptaan lapangan kerja.

Berdasarkan catatannya lanjut Sandi, ada sekitar 30 juta pelaku dan pekerja di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Ini meliputi dari sektor informal, usaha mikro, usaha ultra mikro, usaha kecil menengah hingga usaha besar yang perlu mendapatkan bantuan.

"Bapak Wakil Presiden menambahkan agar ekonomi kreatif harus menjadi lokomotif untuk membangkitkan ekonomi kita, menciptakan lapangan pekerjaan karena kita sama-sama mengerti bahwa puluhan juta lapangan kerja diciptakan oleh sektor pariwisata dan ekonomi kreatif," jelasnya.

Selain itu, lanjut Sandi, Wapres juga menitipkan mengenai produk-produk yang akan disiapkan dibenahi. Misalnya produk desa wisata, wisata halal dan juga berbagai program yang menyentuh langsung kepada masyarakat keberlangsungan kehidupan masyarakat.

"Amanah yang berat namun akan menjadi lebih ringan hari ini saya langsung gercep undang kepala dinas dari seluruh kabupaten kota sehingga kita melakukan ini bersama-sama. hari ini sebuah langkah awal, gerak cepat kita, gerak bersama," jelasnya.

0 comments

    Leave a Reply