Menhub Minta Pelindo III Kelola Pelabuhan Penyebrangan Kalianget | IVoox Indonesia

May 15, 2025

Menhub Minta Pelindo III Kelola Pelabuhan Penyebrangan Kalianget

Menhub Gagas Pembentukan Bus Trans Java, Beroperasi di Sepanjang Tol Trans Jawa
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sedang melihat Pelabuhan Penyeberangan Kalianget di Kabupaten Sumenep. (foto: Biro Komunikasi dan Informasi Publik, Kemenhub)

ivooxid, Sumenep – Setelah mangkrak lebih dari 10 tahun, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi serahkan pengelolaan Pelabuhan Penyeberangan Kalianget di Kabupaten Sumenep kepada PT Pelindo III (Persero).

Menurut Menhub, ini dilakukan demi keberlangsungan pelayanan transportasi laut dan penyebrangan bagi masyarakat sekitar khususnya msyarakat di Madura.

“Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Kalianget ini mangkrak lebih dari 10 tahun padahal masyarakat Madura membutuhkan pelabuhan ini untuk mendistribusikan (logistik) ke beberapa pulau seperti Bawean, Kangean, Masalembu, maupun Raas. Oleh karenanya saya sudah menghubungi Pelindo III nanti akan diserahterimakan dan agar dikelola,” jelas Menhub Budi usai meninjau Pelabuhan Penyeberangan Kalianget, Minggu (8/10).

Menhub juga telah menugaskan Dirjen Perhubungan Laut untuk segera menyelenggarakan pelayaran perintis terutama ke pulau-pulau di sekitar Madura.

Dengan potensi sekitar lebih dari lima juta penduduk, Menhub berharap pengangkutan penumpang dan logistik dari dan ke Pelabuhan Kalianget akan berjalan dengan baik. Menhub juga berharap dengan selesainya pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Kalianget akan ada kombinasi logistik dan juga arus penumpang antara Madura dengan Kalimantan.

Menhub menargetkan Pelabuhan Penyeberangan Kalianget dapat mulai dibangun tahun 2018, “menurut saya 2018 bisa dibangun dan setahun bisa selesai, paling ini 50 miliar cukup (untuk membangun),” ujar Menhub.

Menhub Apresiasi terminal Arya Wiraraja

Selain Pelabuhan Penyebrangan Kalianget, Menhub juga menyempatkan diri untuk meninjau Terminal Arya Wiraraja yang merupakan terminal tipe A di bawah Kementrian Perhubungan.

Pada kesempatan itu Menhub mengapresiasi pengelolaan Terminal Arya Wiraraja yang bebas dari calo, “tidak ada calo, hebat itu yang bagus,” tegasnya.

Menhub meminta kepada seluruh petugas untuk menjalankan tugasnya dengan baik, dan dapat melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya.

“Saya pesan pegawai kerja yang benar jangan asal-asalan, agar pegawai bisa melayani masyarakat dengan sungguh-sungguh, memastikan masyarakat benar-benar enak dan nyaman,” pinta Menhub.

Terminal Arya Wiraraja memiliki luas terminal 8661 m² dan melayani sejumlah trayek Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) dan trayek Antar Kota Dalam Propinsi (AKDP). Terminal ini dilengkapi ruang tunggu seluas 437,5 m². Foto: Biro Komunikasi dan Informasi Publik, Kemenhub.

0 comments

    Leave a Reply