Martinez : Posisi Ketiga Tonggak Sejarah untuk Sepakbola Belgia

IVOOX.id, St Petersburg - Finis di posisi ketiga Piala Dunia 2018 pada Sabtu menjadi warisan yang kuat di kalangan sepak bola Belgia. Hal itu diungkapkan pelatih Roberto Martinez seusai mengantarkan timnas Belgia memenangi perebutan posisi ketiga melawan Inggris di Stadion Saint Petersburg, Sabtu (14/7), dengan skor 2-0. Pelatih asal Spanyol itu menyatakan posisi ketiga sebagai salah satu sukses untuk timnya di turnamen tersebut.

"Kami menciptakan tonggak sejarah yang nyata dan hasil itulah yang memang pantas didapatkan untuk para pemain ini," katanya seraya menambahkan hasil ini memastikan penyelesaian terbaik Piala Dunia bagi Belgia.

"Kami ingin memenangkannya. Jelas, ketika Anda mampu mengalahkan Brazil dan Anda behasil menembus ke babak semifinal, fokusnya adalah mencoba memenangkan Piala Dunia. Tetapi kami juga harus realistis dan ketika Anda melihat kembali turnamen, pemain-pemain ini membuat sejarah saat pulang ke Belgia, dan itu yang terpenting," ujar Martinez.

Dia mencatat bahwa tim itu telah selangkah lebih maju dari skuad Belgia di Piala Dunia 1986, yang kalah dalam pertandingan playoff mereka dan menempati posisi keempat. "Generasi tahun 1986 di Meksiko selalu menjadi inspirasi dan menetapkan visi untuk semua orang sepak bola di Belgia, dan sekarang kelompok pemain ini telah melampaui itu, dan itu sangat bersejarah. Itu dicapai setelah 32 tahun untuk melampauinya sehingga prestasi saat ini memberi rasa kepuasan yang nyata," tambah Martinez.

"Inilah cara kami mencapainya. Cara kami bermain dengan sepak bola Belgia kami, kebersamaan, dan fleksibilitas yang kami tunjukkan secara taktis. Ini adalah perjalanan yang benar-benar sukses, tetapi dalam sepak bola Anda juga perlu melihat ke depan untuk lebih meningkatkan capaian pada kesempatan berikutnya dengan potensi yang kita miliki."

Martinez mengatakan, Belgia sekarang ini harus berkonsentrasi pada struktur pemain junior mereka dan membuat tim muda mereka menang lebih banyak lagi. "Agar ada aliran bakat tanpa batas ke dalam tim nasional," katanya.

Pertandingan penentu pada Minggu di Moskow, tambahnya, akan menghasilkan juara yang memang sangat layak. (luthfi ardi)