Lukas Enembe Meninggal, KPK Sebut Sudah Datangkan Dokter Singapura | IVoox Indonesia

July 8, 2025

Lukas Enembe Meninggal, KPK Sebut Sudah Datangkan Dokter Singapura

Jenazah Lukas Enembe
Jenazah mantan Gubernur Papua Lukas Enembe saat disemayamkan di Rumah Duka dan Krematorium Sentosa, Jakarta Pusat pada Selasa (26/12/2023). ANTARA/Hendri Sukma Indrawan

IVOOX.id - Juru Bicara Penindakan dan Kelembagaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri, mengaku telah mengupayakan seoptimal mungkin untuk kesembuhan mantan Gubernur Papua, Lukas Enembe sebelum meninggal.

Menurutnya KPK telah melakukan kolaborasi dengan sejumlah pihak termasuk keluarganya yang mendatangkan dokter dari Singapura.

"KPK telah bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Tim Dokter RSPAD, serta pihak keluarga juga mendatangkan Dokter dari Singapura untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada LE secara optimal," kata Ali Fikri dalam keterangannya kepada awak media pada Selasa (26/12/2023).

Selain itu, Ali Fikri juga menegaskan bahwasanya selama menjalani proses sidang di pengadilan, Lukas selalu menjalaninya sesuai rekomendasi tim Dokter.

*Setiap proses pemeriksaan oleh Tim Penyidik dan pelaksanaan sidang di Pengadilan juga selalu dilakukan berdasarkan rekomendasi medis oleh tim Dokter," katanya.

Ali Fikri mengatakan status penahanan Lukas Enembe di KPK telah dibantarkan sejak 23 Oktober 2023 agar dapat melakukan perawatan kesehatan secara intensif. Selain itu, KPK juga menyampaikan duka cita atas meninggalnya Lukas Enembe. 

"KPK menyampaikan duka cita atas meninggalnya Bpk. Lukas Enembe (LE) yang sedang menjalani perawatan kesehatan di RSPAD Jakarta," katanya.

Lukas Enembe merupakan Terdakwa perkara korupsi berupa suap dan gratifikasi di lingkungan pemerintah provinsi Papua. Lukas telah diputus bersalah pada putusan sidang tingkat pertama dengan hukuman 8 tahun penjara. Kemudian pada putusan banding hukumannya diperberat menjadi 10 tahun.

0 comments

    Leave a Reply