Laju Dolar Tetap Tak Tertahan, Tekan Euro dan Mata Uang Emerging Market | IVoox Indonesia

July 27, 2025

Laju Dolar Tetap Tak Tertahan, Tekan Euro dan Mata Uang Emerging Market

Dolar Tidak Beranjak Turun
Foto: Freepik

IVOOX.id, New York - Dolar AS melanjutkan keperkasaan terhadap sekeranjang mata uang utama pada akhir perdagangan Senin atau Selasa (14/8) dinihari WIB, karena gejolak keuangan di Turki terus membebani euro dan mata uang emerging market lainnya.

Lira Turki telah jatuh 20 persen terhadap dolar AS selama dua sesi terakhir, setelah Presiden AS Donald Trump mengesahkan penggandaan tarif pada impor produk baja dan aluminium dari Turki. Demikian laporan yang dikutip dari Xinhua.

Mata uang negara berkembang lainnya, seperti rupee India dan peso Meksiko terpukul sangat parah di tengah krisis lira.

Sementara itu, kecemasan pasar tentang eksposur bank-bank Eropa ke Turki juga menekan euro, yang menyentuh 1,1365 dolar AS pada Senin (13/8), terendah sejak Juli 2017.

Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, naik 0,04 persen menjadi 96,3983 di akhir perdagangan.

Pada akhir perdagangan di New York, euro turun menjadi 1,1392 dolar AS dari 1,1397 dolar AS pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi 1,2751 dolar AS dari 1,2760 dolar AS pada sesi sebelumnya. Dolar Australia turun menjadi 0,7260 dolar AS dari 0,7289 dolar AS.

Dolar AS dibeli 110,67 yen Jepang, lebih tinggi dari 110,61 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS turun menjadi 0,9936 franc Swiss dari 0,9948 franc Swiss, dan naik menjadi 1,3142 dolar Kanada dari 1,3133 dolar Kanada.

0 comments

    Leave a Reply