Laga Perdana Persija di Super League 2024/2025, Tundukkan Persita 4-0

IVOOX.id – Persija Jakarta mengawali BRI Super League 2025/2026 dengan menghancurkan tamunya Persita Tangerang 4-0 pada pertandingan di Jakarta International Stadium, Minggu, 10 Agustus 2025.

Mengutip Antara, kemenangan besar itu sekaligus mengantarkan Persija memuncaki klasemen sementara Super League dengan tiga poin dan selisih empat gol, sedangkan Persita menduduki dasar klasemen.

Setelah sepak mula, Persija mencoba mengambil inisiatif serangan. Di kubu tim tamu, Persita tampil lebih bertahan sambil sesekali mencoba melancarkan serangan balik.

Persija mendapat peluang bagus pada menit keempat. Kiper Persita Igor Carreira menepis tembakan keras dari luar kotak penalti, bola pantul kemudian berhasil dikuasai Gustavo Franca yang dengan terburu-buru melanjutkannya dengan sepakan kaki kiri melambung di atas mistar gawang.

Kedua tim terlihat masih mencari irama permainan. Pada menit ke-14 giliran Alan Cardoso yang menerima operan dari samping, untuk diteruskan dengan tembakan melambung.

Persija selanjutnya memiliki dua peluang bagus. Pertama dari tembakan spekulasi Gustavo Franca yang mengarah lurus ke kiper Persita, kemudian serangan balik yang diakhiri tembakan Arlyansyah dan berujung tendangan sudut.

Persija akhirnya berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-30. Dari kemelut di mulut gawang Persita, Rizky Ridho lantas berhasil melepaskan sepakan untuk membobol gawang tim tamu. Keunggulan 1-0 untuk Macan Kemayoran bertahan sampai turun minum.

Persita mencoba tampil lebih energik setelah turun minum. Mereka sempat mendapat peluang dari tembakan Eber Bessa yang hanya mengenai sisi samping gawang Persija.

Setelah itu Persija kembali mengambil kendali permainan. Gustavo Franca mencoba peruntungannya dengan sepakan spekulasi dari luar kotak penalti.

Persija kemudian benar-benar menggandakan keunggulan pada menit ke-69 melalui gol dari Allano Souza.

Pemain pengganti Persija, Maxwell yang masuk untuk menggantikan Eksel Runtukahu mengemas gol ketiga untuk tuan rumah melalui tembakan dari luar kotak penalti pada menit ke-72.

Allano lantas menutup pesta Persija dengan mengemas gol keduanya pada menit ke-91. Gol penutup kemenangan Persija itu tercipta dari tembakan dari luar kotak penalti.

Pelatih Persija Mauricio Souza menegaskan kemenangan ini hasil kerja kolektif, termasuk kontribusi pemain pengganti.

“Sejak awal kami mengontrol permainan. Bedanya antara babak pertama dan kedua hanya pada gol. Saya tidak menganalisis permainan hanya dari hasil, tapi dari apa yang kami lakukan di lapangan,” kata Souza di Jakarta International Stadium, Minggu (10/8/2025), dikutip dari Antara.

Ia memberi contoh gol kedua Persija yang berawal dari perebutan bola oleh Hanif Sjahbandi.

Menanggapi pertanyaan soal pemanfaatan kekuatan pemain sayap Allano De Souza, Souza mengatakan itu memang salah satu karakter tim, tetapi permainan Persija lebih kompleks dengan keseimbangan menyerang dan bertahan.

Soal penampilan perdana Maxwell, Souza mengungkapkan penyerang anyar itu baru bergabung pada Selasa sehingga hanya dimainkan dalam babak kedua untuk menjaga kondisi fisik. Maxwell memoles debutnya di Persija dengan satu gol.

"Saya rasa keputusan itu tepat. Ia masuk dengan baik dan membantu tim," katanya.

Saat disinggung kemungkinan mendatangkan pemain asing tambahan, Souza menyatakan belum mengetahui nama yang dikaitkan dengan Persija.

“Mungkin kami masih mencari satu pemain asing, tapi namanya disimpan dan Anda juga tidak akan tahu,” pungkas mantan pelatih Madura United itu.

Sementara, pelatih Persita Carlos Pena mengeluhkan kualitas rumput di Jakarta International Stadium, setelah timnya takluk 0-4.

“Tidak ada yang baru di JIS. Rumput di JIS tidak pernah bagus. Kami menderita masalah yang sama pada musim lalu,” kata Carlos pada jumpa pers usai pertandingan, Minggu (10/8/2025), dikutip dari Antara.

“Kembali, ini adalah stadion yang bagus, namun tidak seorang pun memperhatikan rumput. Kami mengetahuinya karena saya menyaksikan pertandingan (Persija) melawan Arema pada pra musim. Tentu saja rumputnya tidak bagus, namun itu bukan alasan,” lanjut pelatih asal Spanyol itu.

Carlos adalah pelatih Persija pada musim lalu, sebelum dipecat akibat serentetan hasil buruk saat kompetisi tinggal menyisakan empat pertandingan lagi.

Ia menyatakan senang dapat bertemu kembali dengan rekan-rekan lamanya di Macan Kemayoran.

“Tentu saja saya bertemu banyak teman di Persija. Namun hari ini adalah hari yang menyedihkan bagi kami, karena kami tidak bisa mencetak gol di sini,” tutur Carlos.

Carlos juga memutuskan tidak memainkan penyerang timnas Indonesia, Hokky Caraka, pada pertandingan melawan Persija, karena Hokky baru bergabung dengan Persita.

“Oki baru beberapa hari berlatih bersama kami. Ia memerlukan waktu dengan rekan-rekan barunya, dengan tim, maka saya memilih memainkan pemain lain,” tegas Carlos.

Kekalahan telak 0-4 dari Persija membuat Persita terpuruk di dasar klasemen Super League. Mereka akan menjamu tim besar lainnya, Persebaya Surabaya, pada Sabtu, 16 Agustus 2025.