Laga Inggris Kontra Belgia Bukan Sekedar Perebutan Posisi Ketiga

IVOOX.id, Saint Petersburg – Pelatih Inggris, Gareth Southgate, sebelumnya telah mengakui laga perebutan tempat ketiga Piala Dunia 2018 merupakan pertandingan yang tak ingin dimainkan oleh tim manapun. Namun bentrok kontra Belgia, Sabtu (14/7), menawarkan kesempatan untuk menyelesaikan Russia 2018 dengan catatan kemenangan.
Kekalahan menyakitkan 1-2 dari Kroasia melalui perpanjangan waktu menggagalkan upaya Inggris meraih gelar Piala Dunia kedua. Sebagai gantinya “Three Lions” harus melakoni pertandingan hiburan menghadapi lawan yang telah sering mereka hadapai Belgia.
Tim asuhan Roberto Martinez, yang dikalahkan 0-1 oleh Prancis di babak empat besar, memuncaki Grup G di atas Inggris setelah gol Adnan Januzaj memastikan kemenangan dalam pertemuan di Kaliningrad.
Pada pertandingan itu kedua pelatih merotasi tim mereka. Skenario serupa kemungkinan akan kembali terjadi di Saint Petersburg akhir pekan ini. Beberapa pemain cadangan bakal diberikan kesempatan mengisi posisi starter.
“Jujur, ini bukan pertandingan yang tak ingin dimainkan oleh tim mana pun,” ujar Southgate. Namun, dia menegaskan bahwa tidak akan mengubah pendekatan Inggris karena mereka mengincar finis terbaik sejak memenangkan kompetisi pada tahun 1966.
“Kami akan ingin meunjukkan kinerja terbaik untuk kebanggaan, tidak ada yang mempertanyakan itu,” jelas Southgate.
“Setiap kali kami mengenakan kaos tim nasional kami, kami ingin bermain dengan kebanggaan, kami ingin bermain dengan baik dan kami ingin menang,” sambungnya.
Penjaga gawang cadangan Jack Butland dan Nick Pope adalah dua pemain dari 23 anggota skuad Inggris yang belum tampil di Russia, karena Southgate terjebak dengan line-up yang sama sepanjang fase knock-out.
Pertandingan perebutan posisi ketiga Piala Dunia sering digunakan hanya untuk mengisi acara televisi oleh FIFA karena kedua tim sebetulnya lebih memilih untuk pulang. Namun untuk pemain Inggris Kyle Walker, medali perunggu masih memiliki nilai.
“Ini masih sesuatu yang besar untuk dimainkan, untuk menjadi tim terbaik ketiga di dunia. Kami masih punya pekerjaan yang sangat penting untuk mengalahkan Belgia dan mendapatkan balas dendam atas mereka karena mereka mengalahkan kami di babak penyisihan grup,” sambungnya.
Untuk Belgia dan generasi emas yang mereka miliki, banyak pemain kunci yang bisa kembali untuk Piala Dunia 2022. Hanya Vincent Kompany dan Jan Vertonghen yang mungkin akan hilang saat itu.
Martinez, yang menandatangani perpanjangan kontrak hingga usai Piala Eropa 2020 pada bulan Mei lalu, dapat membimbing Belgia untuk meraih hasil terbaik mereka di Piala Dunia. Sebelumnya Belgia hanya berhasil menempati posisi keempat pada 1986.
“Kami ingin menyelesaikan ini pada level tertinggi dan para pemain ini layak untuk itu. Kami perlu mencoba untuk melihat peluang finis pada posisi ketiga di Piala Dunia. Itu tidak terlalu sering terjadi, jadi kami perlu memahami bahwa ini adalah pertandingan penting,” ujar pelatih asal Spanyol itu.
“Tapi saya akan menerima itu akan menjadi hal yang sangat sulit ketika kami memiliki ambisi untuk mencapai final. Sangat sulit untuk mempersiapkan diri untuk pertandingan berikutnya,” tandasnya.
Tim-tim asal Eropa telah merebut tempat ketiga pada sembilan Piala Dunia terakhir. Belanda mengalahkan Brasil 3-0 pada 2014 setelah tuan rumah dipermalukan 7-1 oleh Jerman di semifinal. (luthfi ardi)

0 comments