Laba QNB Group
Kuartal III-2016, QNB Group Bukukan Laba USD2,7 Miliar

iVooxid, Jakarta - QNB Group mengaku, perusahaan membukukan laba bersih sebesar QAR9,7 miliar, atau setara USD2,7 miliar sepanjang kuartal III-2016. Angka itu tumbuh 11 persen bila dibanding periode yang sama di 2015.
Mengutip press release perseroan, Rabu (12/10/2016). Selain itu, posisi aset QNB Group di kuartal III-2016 mencapai QAR713 miliar (USD196 miliar) atau mengalami peningkatan 37 persen, jika dibandingkan dengan tahun lalu di periode yang sama. Pencapaian ini merupakan peningkatan tertinggi yang pernah dicapai oleh Perseroan.
Pertumbuhan aset yang mencapai 37 persen tersebut ditopang oleh peningkatan dalam bentuk pinjaman yang mencapai 38 persen atau sebesar QAR507 miliar (USD139 miliar).
Kebijakan QNB Group yang menerapkan prinsip kehati-hatian dalam pengendalian biaya dan peningkatan pendapatan yang mampu mempertahankan rasio efisiensi (rasio biaya terhadap pendapatan), sebesar 30 persen dianggap salah satu rasio terbaik dibanding lembaga-lembaga keuangan lainnya di wilayah tersebut.
Penerapan prinsip kehati-hatian membuat perusahaan ini mampu menjaga sejumlah indikator keuangan lainnya. Selain rasio efisiensi, rasio non performing loans (NPL) kredit bruto dilevel 1,8 persen. Angka ini dianggap salah satu NPL terendah di antara bank-bank di Timur Tengah dan Afrika. Hal ini mencerminkan bahwa kualitas yang tinggi dari daftar pinjaman dan manajemen risiko kredit yang efektif.
Sedangkan untuk jumlah ekuitas pada kuartal III 2016 juga mengalami peningkatan sebesar 26 persen menjadi QAR76 miliar (USD21 miliar) jika dibandingkan dengan jumlah ekuitas pada tahun lalu di periode yang sama.‎
Dari sisi rasio kecukupan modal atau Capital Adequacy Ratio (CAR) masih terhitung dan sesuai dengan persyaratan Qatar Central Bank (QCB) dan Basel III, yang tercatat mencapai 14,3 persen per 30 September 2016, atau lebih tinggi dari persyaratan minimum peraturan Bank Sentral Qatar dan Komite Basel.
Setelah QNB Group mengakuisisi Finansbank, perusahaan akan terus mempertahankan posisinya sebagai salah satu lembaga keuangan terkuat di wilayah Timur Tengah dan Afrika. Hal tersebut merupakan hasil dari posisi finansial yang kuat, kualitas dari aset dan posisi terdepan dalam sektor keuangan.[ava]

0 comments