Kriteria Penerima Subsidi Energi akan Diumumkan Presiden Prabowo | IVoox Indonesia

May 10, 2025

Kriteria Penerima Subsidi Energi akan Diumumkan Presiden Prabowo

antarafoto-realisasi-penyaluran-subsidi-energi-2024-meningkat-1731498476
Petugas melayani pengisian bahan bakar minyak (BBM) subsidi jenis bio solar di SPBU Asaya, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (12/11/2024). Kementerian Keuangan melaporkan realisasi penyaluran subsidi untuk sektor energi yang dilakukan pemerintah pada periode Januari-Oktober tahun 2024 mencapai Rp125,68 triliun atau meningkat sebesar 8,28 persen dibandingkan tahun 2023 yang hanya senilai Rp116,07 triliun, rincian penyaluran itu terdiri dari subsidi BBM 12.476,6 kilo liter, subsidi elpiji 3kg 6,1 juta ton, dan subsidi listrik 41,3 juta pelanggan. ANTARA FOTO/Makna Zaezar

IVOOX.id – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengatakan, dirinya sudah melaporkan hasil rapat koordinasi perdana antar Kementerian/Lembaga terkait subsidi tepat sasaran kepada Presiden Prabowo Subianto. 

Selanjutnya, menurut Bahlil, keputusan terkait subsidi sektor energi akan diumumkan oleh Presiden Prabowo. Bahlil memastikan subsidi energi akan tetap diberikan oleh pemerintah dengan skema yang nantinya akan diumumkan agar l bih tepat sasaran.

"Jadi kemarin kami sudah diterima oleh Bapak Presiden, dan saya sebagai ketua tim daripada untuk membuat alternatif tentang subsidi yang tepat sasaran. Jadi, isunya saya ingin menyampaikan kepada teman-teman bahwa tetap subsidi itu tidak dicabut. Tetap semuanya ada subsidi," ujar Bahlil dalam siaran pers Kamis (28/11/2024).

Bahlil mengatakan, pengumuman keputusan terkait subsidi energi ini akan disampaikan dalam waktu dekat. Presiden Prabowo, ujar Bahlil, ingin memastikan bahwa penerima subsidi adalah masyarakat yang tepat.

"Nanti Bapak Presiden insya Allah dengan kami akan mengumumkan. Kita juga ingin memastikan bahwa yang menerima ini betul-betul tepat sasaran. Kalau ditanya kapan, akan diumumkan. Nanti lihat hari dan tanggal yang baik," ujarnya.

Bahlil menambahkan, dari opsi skema subsidi yang dilaporkan kepada Presiden, salah satunya adalah opsi blending, di mana subsidi diberikan kepada barang dan sebagian lainnya dalam bentuk Bantuan Langsung Tunai (BLT). Skema ini, kata dia, untuk menggairahkan daya beli masyarakat dan memastikan subsidi tepat sasaran.

Bahlil memastikan subsidi akan diberikan kepada masyarakat yang tepat. Saat ini data penerima subsidi telah dikaji, sehingga data yang digunakan akan seragam.

"Selama ini-kan, kita tahu, seperti beberapa hari lalu saya sampaikan, bahwa subsidi ini ditengarai sebagian tidak tepat sasaran. Yang berhak mendapat subsidi inilah saudara-saudara kita yang memang, mohon maaf, ekonominya menengah ke bawah. Dan sekarang, setelah kita exercise oleh BPS, data kita sekarang sudah satu data. Yang pertama kita pastikan adalah satu data," katanya.

0 comments

    Leave a Reply