KKP Kembangkan Kawasan Mangrove Kamal Muara Jakarta untuk Menjaga Ekosistem Pesisir | IVoox Indonesia

August 17, 2025

KKP Kembangkan Kawasan Mangrove Kamal Muara Jakarta untuk Menjaga Ekosistem Pesisir

antarafoto-penanaman-bibit-mangrove-di-tangerang-1753609740-1
Warga menanam bibit mangrove pada acara BerSEAnergi untuk Laut di Tanjung Pasir, Kabupaten Tangerang, Banten, Minggu (27/7/2025). Kegiatan penanaman 20.000 bibit mangrove yang merupakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pertamina International Shipping tersebut sebagai upaya pelestarian ekosistem pesisir Indonesia sekaligus memperingati Hari Mangrove Sedunia. ANTARA FOTO/Putra M. Akbar

IVOOX.id – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengembangkan Kawasan Mangrove Nasional Kamal Muara, Jakarta sebagai upaya menjaga ekosistem pesisir dan penanganan sampah plastik laut.

‎Direktur Jenderal Pengelolaan Kelautan KKP, Koswara menyampaikan kawasan tersebut memiliki luas 56 hektare yang nantinya akan dibangun sebagai pusat pembibitan, pusat ekowisata, eko eduwisata dan laboratorium kultur jaringan.

‎‎"Di Indonesia ini ada 202 jenis mangrove. Kita baru dapat tadi ada 22 jenis mangrove dan sisanya masih tersebar ada di seluruh Indonesia. Tahap sekarang ini penanaman 22 jenis mangrove, nanti ke depannya akan kita tambahkan sampai seluruh jenis mangrove itu ada di sini semua," katanya di Jakarta, Rabu (6/8/2025), dikutip dari Antara.

Dijelaskan dia, mangrove merupakan vegetasi khas pantai yang memiliki morfologi unik dengan sistem perakaran yang mampu beradaptasi di wilayah pasang surut, terutama pada substrat lumpur atau lumpur berpasir.

Sebagai salah satu ekosistem pesisir utama selain terumbu karang dan padang lamun, mangrove memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas pesisir, sebagai habitat biota laut, serta sebagai penyerap karbon dan pelindung alami dari abrasi.

Berdasarkan peta mangrove nasional tahun 2024, total luasan mangrove di Indonesia tercatat mencapai 3.440.464 hektare, menjadikan Indonesia sebagai negara dengan ekosistem mangrove terluas di dunia.

Dalam pengembangan tahap awal ini, pihaknya melakukan penanaman 40.000 batang bibit mangrove jenis Rhizophora Mucronata (bakau merah/hitam), yang dikenal adaptif dan memiliki peran ekologis tinggi.

Adapun pengembangan Kawasan Mangrove Nasional Kamal Muara direncanakan berlangsung dalam periode 2025-2029, dengan pendekatan kolaboratif dan partisipatif.

Kawasan ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar secara ekonomi, sosial, dan lingkungan, serta menjadi contoh praktik pengelolaan pesisir yang tangguh dan adaptif terhadap perubahan iklim dan ancaman sampah laut.

0 comments

    Leave a Reply