KKP Bertekad Kejar Penyeludupan Benur Sampai Bohirnya | IVoox Indonesia

May 12, 2025

KKP Bertekad Kejar Penyeludupan Benur Sampai Bohirnya

Screenshot_20240423_115353_Gallery
Benih bening lobster. ANTARA/HO-KKP

IVOOX.id – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menegaskan pihaknya masih terus berupaya memberantas penyelundupan benih bening lobster (BBL) alias benur hingga ke akar-akarnya. Bahkan KKP bertekad bakal menumpas tindakan penyeludupan benur hingga pemodal atau bohirnya. 

Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP), Pung Nugroho Saksono mengakui sejauh ini pelaku penyelundupan benur lobster yang ditangkap hanya berperan sebagai kurir atau pengantar benur lobster ke luar negeri. Diakuinya juga, ada hambatan dalam proses penangkapan mafia benur lobster.

“Nanti akan kami sentuh sampai di sana. Memang biasanya para kurir ini tidak mau membuka. Jadi, mereka sudah didoktrin berhenti di kamu, kalau ada apa-apa berhenti di kamu. Dengan mental yang hebat itu, kita berusaha membongkar ke belakang agak kesulitan," ujar Pung Nugroho dalam Konferensi Pers yang disiarkan secara daring, Jumat (14/6/2024).

Kendati demikian, Pung Nugroho mengklaim, pihaknya memiliki strategi dalam mengungkap bohir atau dalang di balik penyelundupan benur lobster tersebut. Salah satunya dengan memanfaatkan ponsel milik pelaku yang ditangkap untuk melacak siapa dalang dibalik tindakan penyeludupan benur lobster. Diklaimnya strategi tersebut juga digunakan dalam penangkapan kapal ikan asing (KIA) bernama Run Zheng 05.

"Kita bisa melacak dari hp tersebut komunikasi ke mana saja. Teknologi tersebut kami miliki untuk lakukan tindakan penyidikan, seperti halnya penangkapan kapal Run Zheng semua HP ABK kami sita, oh dia komunikasi ke sana, ketahuan semua itu nanti," kata Pung Nugroho.

Sambung Pung Nugroho, dalam memberantas penyeludupan benur lobster pihaknya juga telah menjalin kerja sama dengan Singapura. Karena memang selama ini sebelum dikirim ke Vietnam, benur lobster terlebih dulu transit di Singapura dan Malaysia.

"Si penyelundup akalnya banyak ya kita juga tidak mau mengalah begitu saja. Kalaupun mau melambung ke sana, di jalan, di gudang-gudang sudah kita libas di jalan," ujar Pung Nugroho.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Penanganan Pelanggaran, Direktorat Jenderal PSDKP, Teuku Elvitrasyah mengatakan, pihak KKP juga bekerja sama dengan aparat penegak hukum (APH). Bahkan pada kasus kejahatan transnasional yang cukup besar, pihak KKP juga dukungan organisasi internasional.

"Organisasi-organisasi yang kita butuhkan kerja sama dua negara, tapi kita harus minta bantuan juga secara regional atau seluruh negara. Kita akan kita buka semua jalur-jalurnya,” ujar Teuku.

0 comments

    Leave a Reply