KKP Akui Nilai Tukar Nelayan Belum Capai Target Gara-gara ini | IVoox Indonesia

July 21, 2025

KKP Akui Nilai Tukar Nelayan Belum Capai Target Gara-gara ini

Direktur Kapal Perikanan dan Alat Penangkapan Ikan KKP Mochamad Idnillah
Direktur Kapal Perikanan dan Alat Penangkapan Ikan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Mochamad Idnillah saat konferensi pers, Jumat (26/7/2024). IVOOX.ID/Rinda Suherlina

IVOOX.id – Direktur Kapal Perikanan dan Alat Penangkapan Ikan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Mochamad Idnillah mengatakan nilai tukar nelayan (NTN) pada semester I-2024 belum memenuhi target. Menurutnya NTP hingga semester I baru menyentuh 101,62 poin, sementara pemerintah menargetkan 108 poin di tahun ini.

Mochamad Idnillah mengatakan, harga produk perikanan yang dihasilkan nelayan akan sangat mempengaruhi capaian NTN ini dibandingkan dengan pengeluarannya.

 Sementara kata dia dalam beberapa bulan ini harga ikan di tingkat nelayan sempat anjlok lantaran kelebihan pasokan di beberapa daerah penangkapan. Hal itu menurutnya menjadi penyebab belum tercapainya NTN hingga semester I ini.

 "Beberapa bulan terakhir harga ikan memang masih rendah karena over supplay," katanya dalam konferensi pers dalam kanal YouTube KKP, Jumat (26/7/2024).

Kendati begitu KKP mengklaim volume pasokan ikan saat ini sudah kembali stabil. Sehingga harga ikan pun turut mengalami penyesuaian harga di pasaran.

"Harga ikan sudah berjalan normal sebanding dengan suplai sudah beranjak volume normal," katanya.

Sebelumnya KKP menyampaikan produksi perikanan RI mencapai mencapai 11.819.118 ton. Kemudian rata-rata nilai tukar nelayan sebesar 101,62 menurun jika dibandingkan semester I 2023 yang sebesar 105,71.

"Produksi perikanan kita mencapai 11.819.118 ton, dan ini juga ada rata-rata nilai tukar nelayan kita ada 101,62 kemudian nilai tukar pembudidaya ikan 101,35," kata Staf Ahli Menteri Bidang Ekologi dan Sumber Daya Laut KKP, Hendra Yusran Siry.

0 comments

    Leave a Reply