Kementerian Investasi dan Hilirisasi BKPM Siap Luncurkan Roadmap Hilirisasi untuk 28 Komoditas Unggulan

IVOOX.id – Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM menyatakan kesiapan untuk menerbitkan roadmap hilirisasi bagi 28 komoditas unggulan Indonesia. Roadmap ini ditujukan untuk menjadi panduan pengembangan ekonomi nasional sesuai dengan visi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, yang fokus pada ekonomi berbasis hilirisasi.
Kepala Biro Komunikasi dan Informasi BKPM, Ahmad Faisal Suralaga, mengungkapkan bahwa roadmap ini akan mempercepat proses hilirisasi melalui pendekatan finansial, teknis, dan legal yang menyeluruh. “Tahun ini kita melakukan penajaman pada sejumlah komoditas utama dengan fokus pada akselerasi dan optimalisasi,” jelas Faisal dalam acara "Peranan Hilirisasi Industri Menuju Indonesia Emas 2045" di Jakarta, Jumat (1/11/24).
BKPM menargetkan hilirisasi pada komoditas dari delapan sektor, yaitu mineral, batu bara, minyak dan gas bumi, kelautan, perikanan, perkebunan, dan kehutanan. Beberapa komoditas yang menjadi perhatian khusus adalah nikel, tembaga, bauksit, timah, besi baja, serta produk laut seperti udang dan ikan TCT (tuna, cakalang, tongkol).
Faisal menyampaikan bahwa roadmap ini tidak hanya mengembangkan industri hilir, tetapi juga industri hulu untuk menciptakan produk midstream yang dapat diolah lebih lanjut. Menurut proyeksi BKPM, roadmap ini diperkirakan dapat menarik investasi hingga US$618,1 miliar pada 2040, dengan nilai ekspor sebesar US$857,9 miliar, peningkatan PDB hingga US$235,9 miliar, dan penciptaan lebih dari 3 juta lapangan kerja.
“Saat ini, kontribusi hilirisasi masih sekitar 20% dari total realisasi investasi, namun ke depan diharapkan sektor ini menjadi dominan,” kata Faisal.
BKPM mencontohkan keberhasilan hilirisasi nikel sebagai dampak positif hilirisasi. Setelah pemerintah melarang ekspor nikel pada 2020, nilai tambah komoditas ini naik dari US$3 miliar menjadi lebih dari US$30 miliar. Data BKPM menunjukkan bahwa hilirisasi nikel dapat mencapai nilai investasi sebesar US$127,9 miliar dan menyerap 357.000 tenaga kerja pada 2040.
BKPM kini masih menunggu arahan dari Menteri Investasi dan Hilirisasi, Rosan Roeslani, untuk peluncuran resmi roadmap ini. "Peluncuran akan diumumkan oleh pimpinan sebagai bagian dari transformasi BKPM menjadi Kementerian Investasi dan Hilirisasi, sehingga diperlukan arahan yang jelas," tutur Faisal.

0 comments