Starlink Baru Diujicoba di Tiga Puskesmas Bali dan Maluku

IVOOX.id - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menargetkan 725 puskesmas mendapatkan akses internet melalui kerjasama dengan Starlink yaitu layanan internet yang disediakan oleh perusahaan SpaceX milik Elon Musk.

"Target utama 725 puskesmas yang tidak ada akses internet sama sekali," kata Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi saat dihubungi ivoox.id pada Rabu (22/5/2024).

Namun kata Siti Nadia untuk saat ini pemerintah baru melakukan uji coba di tiga puskesmas dan puskesmas pembantu (Pustu). Uji coba tersebut baru saja diresmikan pada Minggu (19/5/2024).

Ketiga Puskesmas yang dilakukan uji coba yakni Puskesmas Pembantu (Pustu) Sumerta Kelod, Denpasar, yang sekaligus menjadi lokasi peresmian kerja sama. Kemudian Puskesmas Pembantu (Pustu) Bungbungan, Klungkung, dan Puskesmas Tabarfane di Kepulauan Aru, Maluku.

"Saat ini uji coba selama tiga bulan di tiga puskesmas dan pustu," katanya.

Selanjutnya Siti Nadia menyampaikan program penyediaan akses internet bagi puskesmas di daerah terpencil, perbatasan, dan kepulauan (DTPK) ini belum sampai disosialisasikan kepada puskesmas-puskesmas yang ditargetkan.

Pasalnya kata dia pemerintah masih harus melihat hasil uji coba yang dilakukan sembari menunggu proses negosiasi harga. "Nanti kalau dari hasil uji coba sudah stabil dan harga negosiasi disepakati," ujarnya. 

Nantinya Starlink ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di seluruh wilayah Indonesia karena kemampuannya menjangkau lebih banyak puskesmas di area yang selama ini memiliki tantangan geografis.