Kemenhub Beberkan Minat Tinggi Investor untuk Proyek Kereta Gantung untuk Tiga Daerah di Indonesia | IVoox Indonesia

August 15, 2025

Kemenhub Beberkan Minat Tinggi Investor untuk Proyek Kereta Gantung untuk Tiga Daerah di Indonesia

Direktur Jenderal Integrasi Transportasi Antarmoda, Risal Wasal
Direktur Jenderal Integrasi Transportasi Antarmoda, Risal Wasal dalam diskusi bertema Masa Depan Mobilitas Kota di Jakarta, Jumat (8/8/2025). IVOOX.ID/Fahrurrazi Assyar

IVOOX.id – Direktur Jenderal Integrasi Transportasi dan Multimoda Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Risal Wasal, mengungkapkan bahwa minat investor terhadap proyek pengembangan kereta gantung di Indonesia kini semakin besar. Menurutnya, sejumlah pemerintah daerah sudah mengajukan usulan resmi, salah satunya dari Sulawesi Selatan yang ingin membangun kereta gantung untuk kawasan perkotaan.

Risal menjelaskan, rencana tersebut terungkap dalam forum investor gathering yang digelar Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) beberapa waktu lalu. Forum ini mempertemukan pemerintah daerah dengan calon investor agar dapat mempresentasikan kebutuhan serta potensi daerah masing-masing secara langsung.

"Yang minta Sulawesi Selatan untuk perkotaan. Kalau teman-teman kemarin ikut investor gathering yang diadakan DJKA, itu ada tiga pemerintah daerah yang hadir lengkap. Mereka menjelaskan bahwa kami butuh ini, kami punya potensi ini. Hingga investor yang hadir itu jelas, mau atau tidak," kata Risal usai menghadiri Diskusi Masa Depan Mobilitas Kota di Jakarta, Jumat (8/8/2025).

Tiga daerah yang mempresentasikan rencana pengembangan kereta gantung dalam pertemuan tersebut adalah Bogor, Bandung, dan Sulawesi Selatan. Masing-masing menyampaikan data, potensi wisata, hingga kebutuhan konektivitas perkotaan untuk meyakinkan investor.

Menurut Risal, respons yang diterima sangat positif. Dari pertemuan itu, tercatat ada 22 investor yang menyatakan siap berinvestasi di proyek kereta gantung di ketiga daerah tersebut. “Kalau tidak salah ada 22 yang menyatakan siap untuk berinvestasi,” ujarnya.

Kereta gantung dinilai bisa menjadi solusi transportasi perkotaan yang ramah lingkungan, efisien, dan menarik minat wisatawan. Selain mengurangi kemacetan, moda ini juga berpotensi menjadi ikon baru di kota-kota yang mengembangkannya.

Dengan adanya minat yang signifikan dari investor, Kemenhub menargetkan proyek ini dapat segera terealisasi. Namun, Risal menekankan bahwa setiap proyek harus melalui kajian kelayakan yang matang, termasuk analisis lingkungan, keamanan, dan keberlanjutan operasional, agar manfaatnya dapat dirasakan secara jangka panjang oleh Masyarakat.

0 comments

    Leave a Reply