Kelanjutan Program Prakerja Tunggu Keputusan Prabowo | IVoox Indonesia

May 15, 2025

Kelanjutan Program Prakerja Tunggu Keputusan Prabowo

Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso
Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso dalam acara Media Briefing : 5 Tahun Prakerja, Merayakan Prakerja, Merayakan #JadiBisa di Gedung Kemenko Perekonomian, Rabu (2/10/2024). IVOOX.ID/Rinda Suherlina

IVOOX.id – Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan keberlanjutan program Kartu Prakerja. Pasalnya kata dia saat ini dirinya juga masih menunggu keputusan pasti dari presiden terpilih Prabowo Subianto.

Meski begitu pemerintah sudah melakukan melakukan pembahasan bersama terkait keberlanjutan program tersebut. Dia berharap program Kartu Prakerja ini dapat terus dilanjutkan mengingat kata dia dampak dari program tersebut sangat baik untuk membantu masyarakat meningkatkan kompetensi kerja.

Hal itu disampaikan Susiwijono Moegiarso dalam acara Media Briefing : 5 Tahun Prakerja, Merayakan Prakerja, Merayakan #JadiBisa di Gedung Kemenko Perekonomian, Rabu (2/10/2024).

"Semuanya sangat relevan dan mestinya sangat positif untuk keberlanjutannya, namun tetap saja nanti kita akan di pemerintahan baru, kita berharap ini nanti dilanjutkan. Keputusan akhir tetap ada di pemerintahan baru," kata Susiwijono.

Susiwijono mengatakan, keberlanjutan program Kartu Prakerja ini penting dilakukan lantaran dalam lima tahun terakhir sejak program tersebut dimulai banyak pencapaian positif yang diperoleh. Salah satunya berdasarkan Riset Presisi Indonesia (2021), penerima perempuan Prakerja mengalami peningkatan pendapatan sebesar 33% lebih tinggi dibanding non penerima.

"Jadi secara program kita mendorong kelanjutan program Prakerja ini karena seperti yang tadi saya sampaikan, capaian-capaian angkanya tadi dan saya kira posisi saat ini akan semakin penting apalagi kalau isunya masalah pembukaan lapangan kerja, isu yang terkait tenaga kerja kita, apalagi nanti isu kelas menengah," ujarnya.

Selain itu menurut Susiwijono program Kartu Prakerja juga cukup menarik perhatian negara lain dan menjadi percontohan. Terlebih kata dia mereka melihat capaian 18,9 juta peserta bisa melakukan berbagai peningkatan kompetensi kerja.

"Beberapa capaian Kartu Prakerja menjadi menarik beberapa negara lain menerapkannya di sana. Apalagi kalau melihat capaian 18,9 juta peserta bisa melakukan berbagai peningkatan kompetensi angkatan kerja kita," katanya.

0 comments

    Leave a Reply