Kaltara Siap Hadapi Analog Switch Off 2 November Mendatang

IVOOX.id, Tanjung Selor - Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) berkomitmen untuk melaksanakan Analog Switch Off atau penghentian siaran TV analog pada tahun ini.

Pada awalnya ASO direncanakan akan terlaksana dalam tiga tahapan dan akan berlangsung di 112 wilayah layanan siaran yang terdapat di 341 kabupaten dan kota di seluruh Indonesia.

Tahap pertama, 30 April di 56 wilayah layanan siaran di 166 kabupaten dan kota, tahap kedua, 25 Agustus di 31 wilayah layanan siaran di 110 kabupaten dan kota, dan tahap ketiga pada 2 November 2022 di 25 wilayah layanan siaran di 65 kabupaten dan kota.

Namun dikarenakan ada begitu banyak kendala di lapangan maka Kominfo kemudian membatalkan dua tahap sebelumnya dan menetapkan tanggal 2 November sebagai hari terakhir siaran TV analog di seluruh wilayah yang sudah ditentukan.

Dikutip dari Antara, Direktur Penyiaran Kementerian Kominfo Geryantika Kurnia menegaskan tanggal 2 November merupakan akhir dari siaran TV analog. 

“Sebentar lagi, (setelah) 2 November tidak ada siaran televisi analog,” ujarnya, ketika menghadiri webinar Bimtek Penggunaan Set Top Box Dalam Menghadapi Pelaksanaan ASO Provinsi Kalimantan Utara pada 20 Oktober 2022.

Kaltara siap hadapi ASO

Berdasarkan data dari situs resmi Kominfo, daerah Kaltara yang akan mengalami ASO pada 2 November adalah Kota Tarakan, Kabupaten Nunukan, dan Kabupaten Bulungan. Dari ketiga wilayah tersebut Kota Tarakan disebut paling siap menghadapi ASO.

Dilansir dari Benuanta pada tanggal 25 Mei yang lalu, Walikota Tarakan dr. Khairul, M.Kes menyatakan bahwa Kota Tarakan sangat siap menghadapi peralihan siaran TV analog ke digital. 

Menurutnya peralihan tersebut hanya membutuhkan sosialisasi pada masyarakat untuk memberikan pemahaman tentang siaran TV digital secara lebih lanjut.

“Kalau nanti tinggal sosialisasi aja ke masyarakat kita, kalau sekarang kan digital yang model lama, bukan smart TV maka dia harus ada penguat atau receivernya kan,” ujarnya.

Keunggulan siaran TV digital

Migrasi siaran TV analog ke digital bukan bertujuan untuk mempersulit masyarakat memperoleh acara hiburan akan tetapi justru untuk meningkatkan kualitas tayangan televisi secara merata di seluruh wilayah Indonesia.

Siaran TV digital memiliki berbagai keunggulan dibandingkan analog, mulai dari kualitas gambar yang bersih dan suara yang jernih serta gratis.

Disamping itu teknologi TV digital juga memungkinkan orang tua untuk mengawasi tayangan untuk anak-anak dengan menggunakan fitur parental lock agar mereka dapat terhindar dari tayangan negatif.***