Kaesang Bantah Dirinya Masuk dalam Struktur Organisasi Danantara | IVoox Indonesia

April 27, 2025

Kaesang Bantah Dirinya Masuk dalam Struktur Organisasi Danantara

Ketua Umum PSI yang juga putra bungsu Presiden Ke-7 RI Joko Widodo, Kaesang Pangarep
Ketua Umum PSI yang juga putra bungsu Presiden Ke-7 RI Joko Widodo, Kaesang Pangarep, menghadiri peluncuran Danantara di halaman tengah Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (24/2/2025). ANTARA/Mentari Dwi Gayati

IVOOX.id – Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep turut menghadiri peluncuran Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (24/2/2025), namun dirinya membantah masuk dalam struktur organisasi lembaga tersebut.

Saat ditanya awak media usai menghadiri peluncuran Danantara, Kaesang yang juga putra bungsu Presiden Ke-7 RI Joko Widodo itu berjalan cepat menuju kendaraannya dan hanya menjawab singkat.

"Tidak ada, tidak ada," kata Kaesang singkat saat ditanya apakah dirinya masuk dalam struktur organisasi Danantara, dikutip dari Antara, Senin (24/2/2025).

Kaesang yang mengenakan setelan jas hitam juga tidak mengonfirmasi perihal sang ayah, Joko Widodo, yang dikabarkan menjadi salah satu dewan penasihat Danantara.

Sebelumnya, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengatakan Danantara dipimpin oleh Rosan Roeslani sebagai Group CEO, serta dibantu oleh Pandu Sjahrir dan Dony Oskaria.

"Danantara akan dipimpin oleh Bapak Rosan Roeslani, nanti akan dibantu oleh Bapak Pandu Sjahrir, akan dibantu juga oleh Bapak Dony Oskaria," kata Hasan Nasbi, dikutip dari Antara.

Hasan menjelaskan bahwa Danantara akan memegang dua holding, yakni operasional yang akan dipimpin oleh Dony Oskaria sebagai Chief Operating Officer, serta bidang investasi yang dipimpin oleh Pandu Sjahrir sebagai Chief Investment Officer.

Hasan merinci bahwa Presiden Prabowo juga menunjuk Menteri BUMN Erick Thohir sebagai Ketua Dewan Pengawas Danantara, yang dibantu Wakil Ketua Dewan Pengawas Muliaman Hadad.

Mantan Presiden RI juga akan dilibatkan menjadi penasihat Danantara, yang menjadi persyaratan dalam Prinsip Santiago (Santiago Principle), sebagai pedoman tata kelola SWF yang baik.

"Mantan-mantan Presiden itu nanti akan diajak untuk menjadi penasihat, agar lembaga ini betul-betul dikawal, dijaga oleh figur-figur yang penuh integritas dan memang cinta Indonesia," kata Hasan.

Kepastian petinggi BPI Danantara di umumkan langsung oleh Presiden Prabowo. Dalam peresmian tersebut, Presiden Prabowo bersama presiden ke-7 RI Joko Widodo dan presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono bersama-sama menekan tombol yang merupakan simbol resmi terbentuknya BPI Danantara.

Dalam struktur organisasi BPI Danantara, Presiden Prabowo menunjuk Rosan P Roeslani sebagai pimpinan BPI Danantara, disebut sebagai Grup CEO. Rosan saat ini masih menjabat sebagai Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM.

Rosan dibantu oleh Pandu Sjahrir sebagai chief investment officer (CIO) yang bertugas mengelola holding investasi dan Wakil Menteri BUMN Dony Oskaria sebagai chief operating officer (COO) yang bertugas mengelola holding operasional.

Presiden Prabowo juga menunjuk Menteri BUMN Erick Thohir sebagai Ketua Dewan Pengawas Danantara dan Muliaman Hadad sebagai Wakil Ketua Dewan Pengawas.

0 comments

    Leave a Reply