Jepang Akan Balas AS Dengan Naikan Tarif

IVOOX.id, Jakarta - Jepang sedang mempertimbangkan menjatuhkan tarif atas ekspor AS senilai $ 409 juta sebagai pembalasan terhadap tarif impor baja dan aluminium yang diberlakukan oleh Presiden Donald Trump, ujar humas NHK Jepang.

Pemerintah Jaepang sedang mempersiapkan untuk memberitahukan Organisasi Perdagangan Dunia tentang rencana tersebut, prosedur yang diperlukan di bawah aturan perdagangan global, minggu ini, kata NHK.

Langkah ini kemungkinan akan menjadi bagian dari upaya agar Washington menambahkan Jepang ke daftar negara yang dibebaskan dari tarif AS.

Tarif pembalasan yang direncanakan Tokyo pada ekspor AS akan menjadi nilai setara dengan bea yang dikenakan oleh Washington melalui tarifnya, menurut NHK.

Seorang pejabat pemerintah mengatakan sementara Tokyo telah mempertimbangkan untuk mengambil beberapa bentuk tindakan berdasarkan aturan WTO, tidak ada keputusan akhir yang dibuat tentang apakah akan mengambil langkah-langkah balas dendam.

"Tidak ada yang diputuskan mengenai respon spesifik apa yang harus kami ambil. Kami meneliti dampak tarif AS terhadap perusahaan-perusahaan Jepang, dan menyerukan Washington untuk menawarkan pengecualian kepada Jepang," kata pejabat itu kepada Reuters dengan syarat anonimitas karena ia tidak berwenang. untuk berbicara secara terbuka.

Jepang adalah satu-satunya sekutu utama AS yang tidak menerima pengecualian dari keputusan tarif Trump, yang menjadi kejutan bagi banyak pembuat kebijakan mengingat hubungan dekat Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe dengan presiden.

Tokyo telah mewaspadai bergabung dengan langkah Cina dan Uni Eropa, yang menanggapi keputusan AS dengan ancaman timbal balik, mengingat hubungan pertahanan kuat Jepang dengan Amerika Serikat.

Tetapi beberapa pejabat pemerintah belum mengesampingkan kemungkinan membesarkan sengketa perdagangan terhadap langkah AS ke WTO.