Jelang Rilis Data Inflasi, Yield Treasury Meluruh

IVOOX.id, New York - Imbal hasil (yield) Treasury AS turun pada Selasa menjelang rilis data inflasi utama Rabu waktu setempat.
Imbal hasil pada catatan Treasury 10-tahun benchmark turun 3,5 basis poin menjadi 1,57% pada pukul 16:10. ET. Imbal hasil pada obligasi Treasury 30-tahun menyerah 7,5 basis poin pada 2,085%. Imbal hasil bergerak berbanding terbalik dengan harga dan 1 basis poin sama dengan 0,01%.
Dana Moneter Internasional pada hari Selasa menurunkan perkiraan pertumbuhan globalnya, mengutip kesengsaraan rantai pasokan dan pandemi.
"Kami melihat gangguan pasokan besar di seluruh dunia yang juga memberi tekanan inflasi, yang cukup tinggi dan pengambilan risiko keuangan juga meningkat, yang menimbulkan risiko tambahan terhadap prospek," kata ekonom IMF Gita Gopinath dalam siaran pers.
IMF mengatakan bank sentral seperti Federal Reserve harus siap untuk memperketat kebijakan moneter jika harga terlalu tinggi.
Indeks harga konsumen September akan dirilis pada pukul 8:30 pagi ET pada hari Rabu, yang juga dapat mempengaruhi ketika Fed memutuskan untuk menarik kembali program pembelian aset era pandemi.
Risalah dari pertemuan kebijakan terbaru Fed juga akan keluar pada pukul 2 siang. ET pada hari Rabu, di mana investor akan mencari petunjuk tentang garis waktu bank sentral untuk mengurangi program pembelian obligasi.
Pembukaan pekerjaan pada bulan Agustus turun lebih dari setengah juta menjadi 10,4 juta, menurut Survei Pembukaan Pekerjaan dan Perputaran Tenaga Kerja terbaru Departemen Tenaga Kerja yang dirilis Selasa.(CNBC)

0 comments