Jelang Debat Cawapres, Sahutan Yel-Yel dan Pengamanan Ketat
IVOOX.id – Pengamanan mulai diperketat menjelang digelarnya debat ke-4 calon wakil presiden yang akan digelar di Jakarta Convention Center (JCC) Minggu (21/1/2024). Berdasarkan pantauan dilokasi, massa pendukung Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud sudah memenuhi Jakarta Convention Center.
Awalnya, pendukung Prabowo-Gibran bersorak sorai di parkiran mobil JCC dengan teriakan yel mendukung mereka. Namun, pendukung Ganjar-Mahfud tak tinggal diam dan membalas dengan yel menyambut kedatangan mereka.
Tak ketinggalan, pendukung Prabowo-Gibran pun memberikan respons dengan mengingatkan masyarakat untuk tidak memilih pemimpin yang menjadi "boneka cantik" petugas partai.
"Meski atmosfernya cukup kondusif, mereka tetap menyuarakan pendapatnya. Debat ke-2 Cawapres dijadwalkan dimulai pukul 19.00 WIB.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, mengungkapkan bahwa rekayasa lalu lintas dilakukan secara situasional.
Penutupan atau pengalihan arus lalu lintas akan disesuaikan dengan dinamika situasi di lapangan. Hal ini bertujuan agar aktivitas masyarakat di sekitar kawasan GBK tidak terganggu.
"Untuk penutupan atau pengalihan arus lalu lintas, kita nanti melihat dinamika situasi di lapangan. Kita juga ingin masyarakat yang akan beraktivitas di sekitar kawasan GBK tidak terganggu," jelasnya, Minggu (21/1/2024).
Debat keempat Pilpres 2024 diselenggarakan di JCC Senayan, yang berada dalam kawasan Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat. Kapolres menegaskan bahwa saat ini arus lalu lintas masih berjalan normal.
Sebanyak 2.292 personel gabungan dari Mabes Polri, Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemprov DKI Jakarta, dan instansi terkait terlibat dalam pengamanan debat.
Personel pengamanan tidak hanya ditempatkan di Area Debat, tetapi juga di ruang "holding" pasangan calon, tamu VIP, undangan, serta area simpatisan non undangan. Debat kali ini akan membahas tema Pembangunan Berkelanjutan, Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup, Energi, Pangan, Agraria, Masyarakat Adat, dan Desa.
0 comments