November 15, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Konsumsi Daging Indonesia Masih di Bawah Angka Rata-Rata Dunia

IVOOX.id - Tingkat konsumsi daging di Indonesia masih sangat rendah apabila mengacu pada laporan OECD FAO. Berdasarkan laporan tersebut konsumsi daging sapi nasional sebesar 2,25 kilogram/kapita/tahun, sedangkan konsumsi daging ayam sebesar 8,37 kilogram/kapita/tahun. 

Tingkat konsumsi ini termasuk rendah bila dibandingkan dengan negara lain seperti Malaysia yang mencapai angka konsumsi daging sapi sebesar 5,72 kg/kapita/tahun dan daging ayam sebesar 50,48 kg/kapita/tahun, juga masih di bawah rata-rata angka konsumsi daging sapi dan ayam di dunia.

Berkaitan dengan hal itu, Direktur Jenderal Industri Agro Kemenperin Putu Juli Ardika mengatakan, pihaknya mendorong peningkatan potensi industri pengolahan daging untuk memenuhi konsumsi daging masyarakat Indonesia.

Menurutnya masih rendahnya konsumsi daging nasional merupakan peluang bagi industri pengolahan daging untuk mengembangkan pasar produk daging olahan di dalam negeri.

“Hal ini juga beriringan dengan program pemerintah untuk meningkatkan konsumsi protein hewani nasional dalam rangka menekan angka stunting dan gizi buruk,” katanya, dikutip pada Sabtu (20/1/2024).

Industri pengolahan daging saat ini berjumlah 64 perusahaan dengan nilai investasi Rp3,45 Triliun dan tenaga kerja sebanyak 25.839 orang. 

Lebih lanjut Putu menjelaskan nilai ekspor olahan daging RI juga masih kecil. Kendati begitu pada tahun 2023 kinerja ekspor produk olahan daging (HS 1601 dan 1602) mengalami kenaikan mencapai 80% bila dibandingkan tahun 2019. Nilai ekspor di tahun 2023 mencapai USD3,5 juta, meningkat dari capaian tahun 2019 sebesar USD 2,8 juta. 

“Nilai ekspor tersebut memang masih kecil bila dibandingkan negara produsen olahan daging utama di dunia, namun menunjukkan bahwa potensi ekspor produk olahan daging cukung tinggi dan mengalami pertumbuhan yang signifikan,” papar Putu.

0 comments

    Leave a Reply