Investor Timbang Ketegangan AS-China, Bursa Asia Pasifik Bervariasi | IVoox Indonesia

May 5, 2025

Investor Timbang Ketegangan AS-China, Bursa Asia Pasifik Bervariasi

bursa australia

IVOOX.id, Tokyo - Indeks saham Asia Pasifik bervariasi pada perdagangan Rabu pagi karena investor mempertimbangkan dampak potensial dari meningkatnya ketegangan antara Washington dan Beijing terhadap ekonomi yang dibuka kembali, karena langkah-langkah penahanan virus corona dikurangi.

Saham China daratan merosot di awal perdagangan, dengan komposit Shanghai turun sekitar 0,1% sementara komposit Shenzhen sedikit lebih rendah. Indeks Hang Seng Hong Kong, di sisi lain, tergelincir 0,25%.

Di Jepang, Nikkei 225 naik 0,36% pada perdagangan pagi karena saham pembuat robot Fanuc melonjak 3,4%. Indeks Topix menambahkan 0,5%. Di Korea Selatan, Kospi naik 0,38% lebih tinggi.

S & P / ASX 200 Australia melayang di sekitar garis datar.

Secara keseluruhan, indeks MSCI Asia-ex Jepang diperdagangkan 0,11% lebih tinggi.

Perkembangan hubungan AS-Tiongkok kemungkinan ditonton oleh investor pada hari Rabu. Sebuah laporan Bloomberg News mengatakan AS sedang mempertimbangkan sanksi terhadap perusahaan dan pejabat China atas situasi di Hong Kong. Presiden A.S. Donald Trump mengatakan Selasa sore bahwa dia akan membuat pengumuman tentang tanggapan pemerintah terhadap tindakan China pada akhir minggu ini.

“Ketegangan AS-Cina yang meningkat menjadi pertanda buruk bagi ekonomi global di tengah keruwetan pandemi,” Vishnu Varathan, kepala ekonomi dan strategi di Mizuho Bank, menulis dalam sebuah catatan.

Saham-saham di Wall Street melonjak semalam di Amerika Serikat, dengan Dow Jones Industrial Average naik 529,95 poin, atau 2,2%, menjadi ditutup pada 24.995,11. S&P 500 menguat 1,2% untuk mengakhiri hari perdagangannya di 2.991,77 sementara Nasdaq Composite tertinggal, naik hanya 0,2% menjadi ditutup pada 9.340,22.

Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang rekan-rekannya, terakhir diperdagangkan pada 99,07 setelah tergelincir dari level di atas 99,2 sebelumnya.

Yen Jepang diperdagangkan pada 107,55 per dolar setelah menguat dari level di atas 107,7 kemarin. Dolar Australia berada di $ 0,665 setelah naik tajam dari level di bawah $ 0,66 kemarin.

Harga minyak merosot di pagi hari jam perdagangan Asia, dengan patokan minyak mentah berjangka internasional Brent turun 0,55% menjadi $ 35,97 per barel. Minyak mentah berjangka AS juga turun 0,82% menjadi $ 34,07 per barel.(CNBC)


0 comments

    Leave a Reply