May 16, 2024

Update Terbaru virus covid-19
Indonesia

Memuat...

Dunia

Memuat...

Investasi Sektor Manufaktur Tembus Rp63 Triliun

IVOOX.id, Jakarta - Nilai investasi dan ekspor terutama di sektor manufaktur menembus angka Rp63 triliun. Upaya ini diyakini mampu memacu pertumbuhan ekonomi nasional. Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, mengatakan Kementerian Perindustrian terus aktif mendorong peningkatan nilai investasi dan ekspor terutama di sektor manufaktur.

"Investasi ini kami harapkan dapat memperkuat struktur industri di Tanah Air dan bisa menjadi substitusi bahan baku impor,” kata Airlangga Hartarto di Jakarta (26/5).

Industri menjadi penggerak utama dalam mengakselerasi pertumbuhan ekonomi nasional, sekaligus berperan sebagai tulang punggung bagi ketahanan ekonomi nasional dengan berbasis sumber daya lokal. Kemenperin mencatat jumlah investasi di sektor industri manufaktur sepanjang kuartal I tahun 2018 mencapai Rp62,7 triliun.

Realisasi ini terdiri dari penanaman modal dalam negeri (PMDN) senilai Rp21,4 triliun dan penanaman modal asing (PMA) sebesar USD3,1 miliar. Sementara ektor industri logam, mesin, dan elektronik menjadi penyumbang terbesar dengan nilai investasi mencapai Rp22,7 triliun.

Rata-rata pertumbuhan investasi di sektor industri pada periode tahun 2011-2017, untuk PMA tumbuh hingga 19,2%, sementara PMDN tumbuh sebesar 17,1%. "Rata-rata kontribusi investasi (PMA dan PMDN) di sektor industri selama enam tahun belakangan tersebut, mencapai 45,8% dari total nilai investasi di Indonesia,” tambahnya.

Untuk meningkatkan investasi, Indonesia akan secara aktif melibatkan perusahaan manufaktur global, memilih100 perusahaan manufaktur teratas dunia sebagai kandidat utama dan menawarkan insentif yang menarik. Selain itu, berdialog dengan pemerintah asing untuk kolaborasi tingkat nasional.

0 comments

    Leave a Reply