Inilah Yang terjadi Pada Tubuh Anda Ketika Berhenti Merokok

IVOOX.id, Jakarta – Sebagian orang kesulitan untuk berhenti melakukan kebiasaan merokok, namun tahukah Anda apa yang terjadi pada tubuh ketika berhenti merokok?

Selain membahayakan kesehatan, kebiasaan merokok juga berdampak pada keuangan Anda. Persentase perokok masih tinggi, bahkan saat ini anak-anak juga sudah menjadi perokok.

Larangan tidak boleh merokok di tempat umum juga kadang diacuhkan begitu saja, sehingga mereka yang tidak merokok menjadi perokok pasif saat berada di lingkungan tersebut.

Namun apakah yang terjadi jika Anda berhenti merokok? Dilansir dari Boldsky.com, berikut adalah dampak yang akan Anda terima jika berhenti merokok dalam jangka waktu tertentu:

1. Setelah 20 Menit Berhenti: Denyut Nadi Akan Normal Kembali

Nikotin pada rokok dapat menyempitkan arteri Anda dan meningkatkan denyut nadi secara tidak beraturan, setelah berhenti selama 20 menit maka denyut nadi akan kembali normal kembali.

2. Setelah 2 Jam Berhenti: Tangan dan Kaki Akan Lebih Hangat

Saat merokok, pembuluh darah kapiler menyempit. Oleh karena itu saat Anda berhenti 2 jam merokok maka bagian tangan dan kaki Anda akan mulai hangat karena peredaran darah kembali pulih.

3. Setelah 12 Jam Berhenti: Tingkat Oksigen Tubuh Pulih Hingga 50%

Karbon monokosida yang ada saat Anda membakar sebatang rokok menyebabkan kurangnya kapasitas darah Anda untuk mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.

Karbon monoksida akan mulai meninggalkan tubuh setelah 12 jam atau lebih, saat itu oksigen tubuh Anda akan mulai pulih kembali.

4. Setelah 1 hari berhenti: Menurukan Risiko Stroke dan Penyakit Jantung

Merokok dapat meningkatkan tekanan darah dan juga mengurangi kadar kolestrol baik di dalam tubuh, hal ini berkaitan dengan penyakit kardiovaskular dan stroke.

Begitu Anda berhenti merokok selama sehari, tingkat oksigen di tubuh akan pulih dan dapat menurunkan risiko terkena strok dan juga penyakit jantung.

5. Setelah 2 Hari Berhenti: Kepekaan Indra Perasa dan Penciuman Akan Kembali

Merokok dapat merusak saraf gustatory dan olfactory, sebabnya para perokok sering tidak dapat merasakan bau dan rasa makanan. Hal ini baru dapat pulih kembali sete;lah 2 hari berhenti merokok.

6. Setelah 3 Hari berhenti: Nikotin Akan Memanggil Anda Kembali

Nikotin akan hilang dari tubuh setelah 3 hari, namun pada hari ketiga setelah Anda berhenti merokok akan ada gejala ingin mengonsumsinya kembali.

Ini dikarenakan meningkatnya iritabilitas, kemurungan, dan sakit kepala. Pada tahap ini Anda harus sebisa mungkin untuk tidak balik lagi menghisap rokok.

7. Setelah 1 Bulan Berhenti: Fungsi Paru-Paru Akan Membaik

Setelah Anda memutuskan berhenti merokok, dalam sebulan Anda akan mulai merasakan peningkatan fungsi paru-paru yang bisa bernafas lebih baik.

8. Setelah 9 Bulan Berhenti: Mengurangi Infeksi Paru-Paru

Para perokok umumnya sering sekali menderita infeksi paru-paru, dan ini akan berubah setelah 9 bulan Anda tidak merokok. Sehingga paru-paru Anda akan kembali sehat.

9. Setelah 1 Tahun Berhenti: Risiko Penyakit Jantung Berkurang 50%

Merokok menyebabkan penyakit arteri, dimana arteri koroner mengembangkan plak dan menyebabkannya tersumbat sehingga menyebabkan penyakit jantung.

Setelah 1 tahun berhenti merokok, maka risiko penyakit tersebut akan berkurang 50%.

10. Setelah 10 Tahun Berhenti: Mengurangi Risiko Meninggal Akibat Kanker Paru

Butuh waktu cukup lama untuk bisa menyembuhkan kerusakan yang ditimbulkan pada tubuh saat Anda menghisap rokok.

Setelah 10 tahun, risiko kematian akibat kanker paru akan berkurang hingga 50%. Plus, risiko terkena kanker mulut dan kanker pankreas juga berkurang secara signifikan. [mh]